LABUNGKARI, Rubriksultra.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Tenggara (Sultra), memberi pembinaan kepada para nelayan di Buton Tengah (Buteng) tentang pengelolaan keuangan diera digital. Pembinaan menggandeng sejumlah perbankan, Rabu 27 Maret 2019.
Sejumlah perbankan yang terlibat dalam kegiatan tersebut diantaranya Bank Sultra Unit Mawasangka, Bank Mandiri, BRI, ASBISINDO (Perkumpulan Bank Syariah Indonesia) dan diikuti oleh perwakilan Dinas Perikanan dan Kelautan Buteng, dan masyarakat nelayan di Kecamatan Mawasangka.
Perwakilan OJK Sultra, Ahmad Zaelani mengungkapkan kegiatan tersebut menjadi agenda rutin yang digelar setiap tahun. Hal itu bertujuan untuk mengedukasi masyarakat serta memberikan pemahaman akan manfaat dan informasi produk perbankan.
“Masyarakat perlu berhati-hati dan cermat dalam menggunakan dan memanfaatkan produk perbankan, apalagi diera keuangan digital saat ini. Apalagi telah banyak pembiayaan digital (fintech) yang menawarkan bantuan dana pembiayaan dengan proses mudah, cepat tanpa jaminan langsung dari handphone,” paparnya.
Kasubag Edukasi Perbankan dan Layanan Konsumen OJK Sultra ini menekankan prinsip legal dan mudah diketahui untuk menghindari penipuan yang ditawarkan oleh jasa produk keuangan.
Ahmad Zaelani berharap, dengan adanya kegiatan tersebut masyarakat nelayan dapat mendedikasikan diri dengan baik.
“Harapan kita masyarakat bisa cermat memilih produk keuangan dan perbankan, serta melaporkan jika ada industry keuangan yang mencurigakan kepada pihak OJk,” pungkasnya
Kordinator Bank Suktra Unit Mawasangka, Athank Prasakti mengaku sangat mendukung kegiatan tersebut.
“Ini baru pertama kali diadakan di Buteng. Memang sangat diperlukan di Buteng. Apalagi judulnya begitu sinkron dengan yang ada di Buteng. Bagaimana pun Mawasangka, bisa dibilang sebagaian masyarakat bekerja sebagai nelayan,” katanya. (adm)