Pemkot Baubau Pastikan Mudik Nyaman dan Sembako Terjangkau

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Dr Roni Muhtar (kedua dari kiri) didampingi Kadis Perhubungan Baubau (ujung kiri), Kadis Disperindag Baubau, Radjlun (kedua dari kanan) serta Kadis Kominfo Baubau, La Ode Sadarman (ujung kanan) saat jumpa pers persiapan lebaran di kantor Wali Kota Baubau, Sabtu 1 Juni 2019.

BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau melakukan berbagai macam persiapan dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 1440 H/2019 M. Dua fokus utamanya, yakni memastikan arus mudik lancar, aman dan nyaman serta ketersediaan sembako dengan harga terjangkau.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Dr Roni Muhtar mengatakan, secara umum Baubau telah bersiap diri sebagai kota yang akan dijadikan sebagai ruang beraktifitas masyarakat Baubau dan warga daerah sekitar. Persiapan ini sebagai wujud komitmen kita agar seluruh masyarakat ikut serta merasakan suasana Baubau

- Advertisement -

Suasana itu dapat dirasakan masyarakat dari sisi pola mudik. Pemerintah telah mengupayakan beberapa hal mulai dari kedatangan pemudik baik lewat udara, laut dan darat.

“Semua sudah dikelola dan ditangani dengan sebaik-baiknya. Kami berharap tidak ada masalah dan kendala, sehingga para pemudik setelah tiba di Baubau dapat merayakan suka cita hari raya idul fitri,”katanya Dr Roni Muhtar dalam jumpa pers di kantor Wali Kota Baubau, Sabtu 1 Juni 2019.

Kedua dari sisi ketersediaan bahan pangan. Ia mengaku hingga H-4 lebaran seluruh komoditas masih aman dan memadai. “Bahwa bila ada beberapa bahan pangan yang fluktuatif harganya, itu kareba kondisinya bukan hanya terjadi di Baubau. Seperti melambungnya harga bawang putih,” katanya.

Pun demikian, Disperindag dan bagian Ekonomi Setda Kota Baubau telah berupaya melakukan koordinasi untuk saling berbagi stok. Pemkot Baubau telah meminta bantuan dari Pemkot Kendari untuk mendatangkan bawang putih dan hasilnya bisa mengurangi harga bawang putih dipasaran saat ini. Hal sepeti itupun perlu ditingatkan untuk menjadi solusi mengantisipasi kelangkaan komoditi tertentu.

Ia mengaku untuk bahan komoditi lainnya seperti beras, gula dan bahan lainnya masih tersedia cukup banyak. Olehnya, masyarakat tak perlu risau dengan bahan pangan menjelang lebaran nanti.

Baca Juga :  Pemkot Baubau Siapkan Sembako Murah

“Pemerintah akan terus melakukan pelayanan maksimal. Semua kemampuan dan daya akan dikerahkan agar masyarakat merasa berbangga mendapatkan pelayanan yang maksimal dari pemerintahnya,” katanya.

Kadis Perhubungan Kota Baubau, Idrus Taufik Saidi menambahkan, pengawasan arus mudik sudah dilaksanakan sejak 21 Mei 2019 lalu. Mulai dari koordinasi dengan instansi vertikal yang menangani perhubungan udara, laut maupun darat.

“Kita juga intens berkoordinasi dengan Polres Baubau seperti yang terlihat dalam gelar pasukan Operasi Ketupat Anoa 2019 untuk mengawasi dan mengurai kepadatan lalu lintas di semua titik berkumpulnya masyarakat,” katanya.

Pihaknya juga mengaku telah mengeluarkan surat imbauan kepada pelaku transortasi laut khususnya di pelabuhan jembatan Batu. Imbauan itu penting agar moda transportasi laut tidak overload saat mengangkut penumpang.

“Itu sangat penting karena keselamatan adalah hal utama. Kami juga mengawasi teman-teman yang membawa jarangka, karena dibeberapa waktu mereka sudah berani tambat di Pantai Kamali yang bukan tepatnya. Itu yang kami tidak inginkan,” katanya.

Kepala Disperindag Kota Baubau, Radjlun menambahkan untuk memastikan ketersedian dan harga sembako yang terjamin maka pihaknya akan terus melakukan pengawasan terhadap distributor.

Bersama tim terpadu pengawasan perlindungan konsumen, pemerintah juga berhasil memantau barang kedaluwarsa dan tidak layak konsumsi. Hasilnya, banyak pangan tersebut telah disita dan dikembalikan ke distributor agar menjadi pembelajaran.

Sebelumnya, kata dia, pemerintah juga telah melakukan operasi pasar murah selama 10 hari dibeberapa titik. Usaha ini terbukti berhasil menekan harga dipasaran dan memberi ruang kepada masyarakat kurang mampu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.

“Saat pasar murah itu, kita membagikan kupon sebanyak 4.500 buah dengan nominal Rp 50 ribu perkupon. Totalnya hampir 200 juta dan semuanya kita bagikan kepada mereka yang kurang mampu,” tandasnya. (adm)

Baca Juga :  APBD Baubau Rp 957,4 Miliar

Penulis : Sukri Arianto

Facebook Comments