BAUBAU, Rubriksultra.com- Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Dr Roni Muhtar tak menampik masih ada beberapa aset daerah berupa kendaraan dinas (Randis) yang masih dimanfaatkan mantan pejabat. Hingga kini, randis tersebut belum dikembalikan.
Kondisi ini menjadi catatan serius Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI saat bertandang di Baubau beberapa waktu lalu. Oleh KPK, Pemkot Baubau diperintahkan untuk menarik kembali aset daerah yang masih dimanfaatkan mantan pejabat itu.
Atas perintah KPK, Jenderal ASN Kota Baubau ini mengaku telah mengambil beberapa langkah. Salah satunya melacak lokasi keberadaan beberapa randis tersebut.
Dr Roni Muhtar menjelaskan, keberadaan aset itu beragam. Ada aset yang tercatat tapi fisiknya tidak ada, ada aset yang fisiknya ada tapi tidak tercatat, dan ada pula aset yang tidak tercatat dan tidak ada juga fisiknya.
“Nah, yang dimaksud KPK itu adalah ada aset yang tercatat tapi fisiknya tidak ada. Untuk yang ini, KPK perintahkan tarik dan saya kira sudah disebutkan kalau ada beberapa mantan pejabat yang memanfaatkan aset daerah itu,” katanya.
Pun demikian, Ketua Kwarcab Pramuka Kota Baubau ini enggan menyebut jumlah randis yang masih ada ditangan mantan pejabat ini. Namun Ia mengaku telah mengetahui lokasi keberadaan randis itu.
Sesuai arahan KPK, penarikan beberapa randis ini akan melibatkan pengacara negara atau Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Baubau. Secepatnya pemerintah daerah akan bertindak untuk menarik aset ini.
“Kita sudah tahu lokasinya, jadi usaha kita sekarang adalah bagaimana secepatnya agar aset ini kembali ke pemerintah Kota Baubau agar bisa dipergunakan untuk kepentingan pemerintahan dan pelayanan kepada masyarakat,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Koordinator Kosupgah KPK Wilayah VIII Sultra, Edi Suryanto menyatakan, terdapat lima kendaraan dinas yang tercatat dalam aset Pemerintah Kota Baubau namun fisik kendaraan tidak ada.
Menurut informasi yang diperoleh pihaknya, mobil dinas tersebut terakhir digunakan oleh oknum mantan pejabat di Kota Baubau. (adm)
Penulis : Sukri Arianto
