LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Bupati Buton Tengah (Buteng), H. Samahuddin memberi aplaus kepada pemerintah Kabupaten Buton Selatan (Busel). Pasalnya, Busel yang notabene adalah saudara kembar Buteng sebagai Daerah Otonom Baru (DOB) mulai mewujudkan pembangunan dengan membangun 10 kantor OPD pada 2019 ini.
Pun demikian, H. Samahuddin mengaku Buteng tak ingin ketinggalan dengan saudaranya yang lahir dari satu rahim itu. Pemkab Buteng akan mengejar pembangunan gedung kantor seperti yang dilakukan Pemkab Busel pada 2020 nanti.
“Saya akan mengejar, kenapa Busel bisa Buteng tidak bisa. Nanti kita lihat, tahun depan saya akan mulai bangun (Kantor OPD),” kata H. Samahuddin kepada Rubriksultra.com ditemui di Baubau, baru-baru ini.
La Ramo sapaan akrab H. Samahuddin ini menjelaskan, pembangunan kantor OPD digenjot pada tahun keempat pemerintahannya karena sebelumnya masih fokus pada infrastruktur jalan. Apalagi wilayah Buteng cukup luas.
Infrastruktur jalan menjadi prioritas karena dinilai bersentuhan langsung dengan perekonomian dan pemenuhan kebutuhan masyarakat. Ia meyakini bila perekonomian akan menggeliat bila infrastruktur jalan untuk mobilisasi barang maupun orang juga memadai.
Kepastian pembangunan kantor itu, kata dia, ditandai dengan dimatangkannya perencanaan pembangunan pada 2019 ini. Perencanaan dinilai penting agar pembangunan perkantoran nanti lebih berkualitas.
“Membangun kantor pelayanan masyarakat itu jangan asal membangun saja. Kita harus perhitungkan untuk perencanaan jangka panjang,” katanya.
Menurutnya, gedung OPD itu nantinya tidak dipakai satu dua tahun saja tetapi dalam jangka waktu lama. Olehnya perencanaan sekecil apapun harus benar-benar diperhitungkan.
Kendati begitu, orang nomor satu di Buteng ini belum merinci berapa kantor OPD yang akan mulai dibangun tahun depan. Namun Ia memastikan, pembangunan kantor OPD ini setiap tahun mulai 2020 harus ada.
“Saya tidak targetkan berapa, terpenting setiap tahun itu harus ada. Kita pelan-pelan, artinya pembangunan kantor ini akan terus berkesinambungan mulai 2020 nanti,” katanya. (adm)
Penulis : Sukri Arianto
