KENDARI, Rubriksultra.com- Perayaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-39 dengan tema “Teknologi Industri Pertanian dan Pangan Menuju Indonesia Lumbung Pangan Dunia 2045” di Sulawesi Tenggara (Sultra) resmi ditutup. Acara penutupan dipusatkan di lapangan MTQ Kendari, Selasa 5 Oktober 2019.
Penutupan HPS ini dihadiri Direktur Perbenihan Kementrian Pertanian Ir Sukarman, Penjabat (Pj) Sekda Sultra La Ode Mustari, Ketua DPRD Sultra Abdurrahman Shaleh, Bupati Buton Utara Abu Hasan, Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir serta sejumlah tamu undangan lainnya.
Gubernur Sultra, H. Ali Mazi yang diwakili Pj Sekda Sultra, La Ode Mustari mengatakan, makna dan hikmah yang dapat dipetik dari peringatan HPS ini yakni saling mengigatkan bahwa kekuatan setiap negara ditentukan oleh kemampuannya untuk terus menjaga kedaulatan dan membangun kemandirian pangan secara terpadu.
“Kita harus merajut kebutuhan bahan pangan yang aman dan siap untuk seluruh kebutuhan masyarakat,” kata La Ode Mustari saat menyampaikan sambutan Gubernur.
Ditengah ancaman krisis pangan dunia, peringatan HPS ini menjadi wahana meningkatkan kesadaran kolektif dan perhatian semua pemangku kepentingan, betapa pentingnya penanganan masalah pangan baik secara nasional maupun secara internasional.
“Saya merasa bangga dan terharu atas momentum peringatan HPS ini, karena menggambarkan betapa komitmen kita untuk menyukseskan kegiatan internasional yang dilakukan setiap tahun berjalan dengan apa yang direncanakan,” jelasnya.
Perayaan HPS tahun ini, kata dia, merupakan berkah bagi pemerintah daerah. Khususnya seluruh masyarakat Sultra karena telah memberi dampak positif terhadap pembangunan di Bumi Anoa.
Hadirnya berbagai elemen peserta HPS dari luar Sultra telah memberi kesempatan untuk memperkenalkan dan sekaligus mempromosikan berbagai potensi sumber daya alam (SDA) Sultra. Baik potensi pertanian, perkebunan, perikanan, kelautan, pariwisata, pertambangan dan lainnya.
“Kita perkenalkan potensi daerah supaya dikenal bukan hanya masyarakat Sultra, tapi juga bisa dikenal secara nasional maupun internasional,” ungkapnya.
Selain itu, hadirnya peserta HPS telah memicu tingkat perputaran uang di Sultra khususnya di Kota Kendari. Utamanya peningkatan jumlah penghuni hotel, penyewaan rumah warga, meningkatnya penjualan hasil olahan industri, meningkatnya pengunjung warung makan, dan penyewaan kendaraan pribadi milik masyarakat.
“Tidak salah kalau saya katakan peringatan HPS ini terbilang sukses, baik sukses dari sisi penyelenggaraan maupun sukses memberi kontribusi positif bagi pembangunan daerah dan masyarakat Sultra,” katanya.
Dalam kesempatan itu, La Ode Mustari mewakili Gubernur Sultra menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia pusat dan daerah. Terkhusus untuk para peserta dari berbagai daerah dan mancanegara yang telah berpartisipasi aktif dalam menyukseskan kegiatan HPS ke 39 di Sultra.
“Saya mewakili Pemerintah Provinsi Sultra mengucapkan terima kasih kepada semua yang sudah menyukseskan kegiatan ini mulai dari pembukaan sampai dengan penutupan kegiatan HPS,” tandasnya. (adm)
