LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Bupati Buteng, H. Samahuddin dinilai sukses melaksanakan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa (P3MD). Alhasil, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) RI memberikan penghargaan kepada orang nomor satu di Buteng ini.
Bupati Buteng, H. Samahuddin menjelaskan, penghargaan P3MD yang disematkan didasarkan atas komitmen tinggi pemerintah daerah terkait regulasi pengelolaan dan pengembangan desa. Seperti memporsikan 10 persen APBD untuk Alokasi Dana Desa (ADD).
Penghargaan juga diperoleh karena prestasi tiga desa di Kabupaten Buteng. Diantaranya Desa Lalibo, Desa Lanto, dan Desa Lasori yang berhasil mencatatkan Indeks Desa Membangun (IDM) yang dinilai sudah maju.
“Dari hasil kajian pemerintah pusat, beberapa desa di Buteng dari desa sangat tertinggal kini telah menjadi desa tertinggal dan dari tertinggal sekarang sudah menjadi desa maju, berkembang dan mandiri,” katanya.
Hasil ini, kata dia, kedepan akan digunakan sebagai upaya pembinaan dan pengawasan. Menekankan agar program yang dilaksanakan pemerintah desa selalu bersinergi dengan visi misi bupati.
“Tujuannya bisa mempercepat pertumbuhan ekonomi dan mengurangi angka kemiskinan,” katanya.
H. Samahuddin mengaku akan terus melakukan pengawasan ketat terhadap Dana Desa mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan. Hal itu penting agar dana desa dapat tersalurkan dan dimanfaatkan masyarakat.
“Saya tegaskan kepada pengawas untuk turun lapangan mengawasi langsung dana desa itu,” katanya.
Untuk memaksimalkan program, Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Inspektorat, dan pemerintah kecamatan diminta terus berkoordinasi. Sehingga desa yang masih sangat tertinggal dapatmenjadi desa tertinggal terlebih menjadi desa maju, berkembang dan mandiri. (adm)
