Ali Mazi dan Bahlil Lahadalia Sepakat Majukan Sultra

Ali Mazi (kanan) dan Bahlil Lahadalia (kiri). (FOTO ISTIMEWA)

KENDARI, Rubriksultra.com- Gubenur Sultra, H. Ali Mazi dan Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia sepakat memajukan Sultra dan berdaya saing. Kesepakatan antara dua putera daerah terbaik Sultra ini terjalin saat pertemuan membahas investasi di Jakarta, belum lama ini.

Bahlil Lahadalia mengatakan, pemerintah Provinsi Sultra tak boleh lambat dalam menangani kunjungan investor. Sistem jemput bola harus diterapkan untuk setiap investasi yang akan menuju Sultra.

- Advertisement -

“Kita harus sediakan karpet merah bagi investasi apapun selama menguntungkan daerah dan telah memenuhi mekanisme aturan BKPM. Tak boleh memperlambat hanya karena Regulasi yang bertele-tele atau berbeli-belit,” katanya.

Gubernur Sultra, H. Ali Mazi mengatakan, bila Sultra mau maju dan berdaya saing antara provinsi lainnya, maka jangan hanya melangkah tapi kita harus melompat. Caranya Sultra harus cepat menyiapkan sarana prasarana infrastruktur daerah dan SDM mumpuni.

“Termasuk regulasi yang simpel-simpel saja tapi sesuai peraturan dan perundang-undangan,” katanya.

Sehingga ketika siapapun dan dari manapun investor, pasti dengan senang hati dan mudah akan berinvestasi di Bumi Anoa. Apalagi SUltra memiliki banyak Sumber Daya Alam (SDA).

“Jangan kita hanya bercerita kelebihan daerah lain sehingga kita hanya sebagai penonton dan merugi,” ungkapnya.

Politisi Partai NasDem ini menjelaskan, banyak gerakan yang telah dibuat sebagai pendukung investasi di Sultra walaupun baru menjabat satu tahun empat bulan. Sesuai visi misi AMAN, pembangunan Sultra akan terus digaungkan.

“Seperti jembatan Bahteramas, tetap kita anggarkan sampai tuntas, mengawasi bendungan Pelosika, pertambangan, Bandara Haluoleo, pelabuhan dan lainnya serta membuat perputakaan modern, rumah sakit jantung bertaraf internatioanal dan Ppmbangunan jalan pariwisata Toronipa yang ketiganya masih dalam tahap pembangunan,” katanya. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  OTG di Sultra Capai 1.314 Orang