WAKATOBI, Rubriksultra.com- Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Wakatobi, Sahibudin menyebut masih ada lebih dari 700 peserta Tes Kompetensi Dasar (TKD) Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) di Wakatobi belum mengambil kartu ujian. Total peserta 2.885 orang.
Sahibudin mengatakan, hal ini disebabkan banyak peserta TKD berasal dari luar daerah Wakatobi. Kondisi ini pun masih dimaklumi.
“Karena harus bolak-balik ke Wakatobi dan itu butuh biaya banyak. Sehingga kami masih bisa melayani pengambilan kartu satu hari sebelum jadwal tesnya. Misalkan, kalau jadwal tesnya 14 Februari, maka 13 Februari masih bisa mengambilnya,” kata Sahibudin, ditemui di lokasi pelaksanaan TKD Rabu 5 Februari 2020.
Mantan Camat Wangi-Wangi ini menjelaskan, pelaksanaan TKD di Wakatobi dimulai pada 11-16 Februari 2020. Persiapan seluruh fasilitas hingga saat ini baru mencapai 90 persen.
“Namun kami optimis dengan sisa waktu beberapa hari kedepan, dipastikan tuntas,” katanya.
Fasilitas komputer yang disiapkan sebanyak 100 unit. Ditambah 10 unit komputer cadangan guna mengantisipasi ada perangkat komputer yang terkendala saat pelaksanaan TKD.
Ia mengajak seluruh masyarakat dan peserta TKD untuk tidak percaya isu miring terkait pelaksanaan TKD. Karena tidak menutup kemungkinan ada oknum-oknum yang memberikan iming-iming bisa meluluskan dengan membayar mahar dan sebagainya.
“Jangan percaya jika ada oknum yang memberikan jaminan kelulusan dengan harus membayar sejumlah uang. Itu tidak benar, tes online ini berdasarkan hasil kerja peserta dalam menjawab soal-soal. Bahkan sebelum keluar ruangan, peserta sudah bisa melihat hasil kerjanya,” tegasnya. (adm)
Peliput: Kurniawati
