Kendari, Rubriksultra.com- Kapal yang diduga mengangkut kayu dari Ereke ke Tomia Timur Kabupaten Wakatobi mengalami kecelakaan dan tenggelam di sekitar perairan Sombano.
Diketahui, kapal dengan tiga penumpang ini hendak mengangkut kayu dari Ereke ke Wakatobi.
Namun tiba-tiba, mengalami kecelakaan akibat dihantam ombak tinggi di Perairan Wakatobi.
Untungnya, ketiga ABK kapal ditemukan selamat. Sedangkan kapalnya, terbalik.
Humas Search And Rescue (SAR) Kendari Wahyudi mengaku, salah satu ABK kapal itu bernama La sarun (31) ditemukan diseputaran suar Sombano pada pukul 11.12 wita oleh tim SAR gabungan Basarnas dan Polair Wakatobi dan selanjutnya dievakuasi ke pelabuhan Wanci dalam keadaan selamat. Sedangkan dua korban yang masih dalam pencarian La Saari (40) La Kabil (27).
Setelah menyisir beberapa bibir pantai selama tiga jam lebih, nelayan setempat berhasil menemukan dua korban selamat pada pukul 15.02 wita.
“Keduanya ditemukan di perairan Sombano seputaran suar Sombano dalam keadaan selamat oleh nelayan setempat dan saat ini telah berada di Puskesmas Kaledupa induk untuk mendapatkan penanganan medis,” tuturnya.
Sebelumnya, SAR Kendari mendapatkan laporan adanya kecelakaan kapal di Wakatobi sekira pukul 08.35 wita.
Mereka menerima laporan dari Kasat Polair Wakatobi AKP Idris bahwa pada pukul 08.30 wita telah terjadi kapal tenggelam di perairan Sombano Kabupaten Wakatobi rute Ereke-Tomia Timur dengan POB 3 orang.
“Pada pukul 08.40 wita tim rescue POS SAR Wakatobi bersama 1 orang personil Polair wlWakatobi diberangkatkan menuju TKM memberikan bantuan SAR dengan menggunakan RIB,” ujarnya.
Wahyudi mengaku, dalam pencarian itu, tim SAR menemukan kapal dimaksud. Hanya saja, pemiliknya tidak ada di lokasi.
“Untuk yang di Wakatobi kapal sudah ditemukan tapi korban belum,” tuturnya. (Admin)
Sumber; inilahsultra
