KENDARI, Rubriksultra.com– Sedikitnya 4.000 alat rapid test (Uji cepat) yang telah didistribusikan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra belum digunakan satgas kabupaten kota yang ada di Sultra.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sultra, dr Rabiul Awal menyebut, gugus tugas Covid-19 Sultra sudah mendistribusikan lebih dari 6.800 rapid test. Tetapi yang terserap atau yang digunakan baru 2.300 rapid tes.
“Masih ada 4.000 rapid test yang belum digunakan,” kata dr Rabiul Awal dalam video konferensi pers yang diterima Rubriksultra.com, Jum’at 24 April 2020.
dr La Ode Rabiul Awal pun meminta agar 4.000 alat rapid test ini segera digunakan.
Dirinya juga mengimbau agar satgas Covid-19 kabupaten kota di Sultra untuk betul-betul mengaktifkan kegiatan surveilans dan screaning.
Utamanya untuk mendeteksi dan menemukan orang-orang yang berpotensi tertular ataupun tanpa gejala guna memutus mata rantai penularan Covid-19. (adm)