Baubau Tambah 20 Kasus Positif Baru

dr. Lukman

BAUBAU, Rubriksultra.com- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Baubau melonjak tajam. Hari ini dilaporkan terdapat tambahan mencapai 20 orang, Kamis 2 Juli 2020.

Dengan tambahan ini maka total kasus konfirmasi positif di Kota Baubau menjadi 49 orang sejak diumumkan pertama kali pada 26 April 2020 lalu. Sementara kasus sembuh tidak mengalami penambahan atau tetap sembilan orang.

- Advertisement -

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Baubau, dr Lukman melalui rilisnya menerangkan, setengah dari sampel yang dikirim dinyatakan positif berdasarkan hasil swab yang diterima dari Provinsi Sultra.

“Seminggu lalu kita di Sultra kekurangan region PCR jadi (sampel) pada menumpuk. Alhamdulillah hari ini kita sudah dapat hasilnya. Sebenarnya hampir 100 sampel yang kita tunggu, itu kebanyakan dari nakes dan penelusuran kontak yang kita lakukan,” katanya.

dr Lukman menjelaskan, 20 kasus baru tersebut terdiri dari 12 orang berjenis kelamin laki-laki dan delapan orang perempuan.

Masing-masing pasien 030 inisial HLT laki-laki 41 tahun, pasien 031 IKN laki-laki 33 tahun, pasien 032 MNU laki-laki 44 tahun, pasien 033 LBK laki-laki 54 tahun, dan pasien 034 BRD laki-laki.

“Untuk pasien 034 ini kita masih konfirmasi kembali karena dari daftar yang kita kirimkan, nama ini tidak tercantum di Kota Baubau,” katanya.

Selanjutnya pasien 035 inisial SNA perempuan 44 tahun, pasien 036 HED perempuan 39 tahun, pasien 037 DEM laki-laki 32 tahun, pasien 038 RWI perempuan 33 tahun, pasien 039 RZL laki-laki 43 tahun, pasien 040 TTF perempuan 34 tahun.

Berikutnya pasien 041 ASH laki-laki 29 tahun, pasien 042 WYS laki-laki 27 tahun, pasien 043 AML laki-laki 26 tahun, pasien 044 ALM laki-laki 29 tahun, pasien 045 EAI laki-laki 29 tahun, pasien 046 DMF perempuan 25 tahun, pasien 047 SLI perempuan 49 tahun, pasien 048 HRM laki-laki 31 tahun, dan terakhir pasien 049 inisial MRH perempuan 53 tahun.

Baca Juga :  Bombana Usul Penyediaan Akses Internet Semua Desa

“Jadi tambahan kasus kita berjumlah 20 orang. Satu kasus kita masih konfirmasi, pasien inisial BRD karena dari sampel yang kita kirim tidak terdaftar nama tersebut. Tetapi tetap kita laporkan sebagai pasien 034,” katanya.

Dikatakan, 20 kasus ini terbagi atas tiga klaster besar. Diantaranya klaster tenaga kesehatan, klaster family atau keluarga dari nakes dan satu lainnya sporadis.

dr Lukman menambahkan, kejadian hari ini memberi informasi buat masyarakat agar terus berperasn aktif untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan. Apalagi lonjakan kasus yang terjadi hari ini cukup tinggi.

“Walapun ini semua tetap dalam pantauan, tetapi memberi informasi masih adanya kemungkinan terjadi penularan di tengah masyarakat,” katanya.

Ketua IDI Kota Baubau ini juga meminta kepada para pasien untuk tetap bersabar karena har ini belum ada laporan follow up kesembuhan.

“Mudah-mudahan dalam satu dua hari ini sudah ada follow up kesembuhan dari sampel yang kita kirimkan,” tandasnya. (adm)

Facebook Comments