BATAUGA, Rubriksultra.com- Jalan poros Sampolawa tepatnya di Wawulaka, Kelurahan Katilombu mengalami keretakan. Retakan diidentifikasi sepanjang 110 meter dengan lebar 10 centimeter.
Hal itu dikatakan Kabid Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Buton Selatan (Busel), Adani Husen Darwis, Kamis 9 Juli 2020.
Kata dia, retakan ini disebabkan oleh exciting pondasi talud bawah sepanjang 300 meter. Talud diduga keropos akibat abrasi pantai.
“Sementara waktu disarankan agar jalan tersebut tidak dilewati mobil karena dapat membahayakan pengguna jalan. Mobil disarankan melalui jalur Wakaokili atau hanya bisa sampai di Wawulaka,” katanya.
Adani Husen Darwis menambahkan, jalan poros ini masuk dalam status dan kewenangan provinsi. Temuan ini sudah terkonfirmasi oleh Kadis Bina Marga Provinsi Sultra.
“Kami akan segera menindak lanjuti dan segera akan dilakukan rehabilitasi,” katanya.
Camat Sampolawa, Abdul Hamid mengatakan, jalan poros tersebut saat ini sangat berbahaya untuk dilalui kendaraan. Untuk sementara jalan ditutup demi keselamatan para warga maupun pengendara yang akan melintas.
Abdul Hamid mengaku telah berkordinasi dengan Dinas PU Busel untuk segera dilakukan perbaikan agar secepatnya jalur transportasi bisa di fungsikan kembali.
“Kami sudah kordinasi dengan Dinas PU dan kami berharap agar segera dilakukan perbaikan”.
Ia juga menghimbau kepada seluruh masyarakat yang ingin melintas dijalan poros Sampolawa untuk sementara harus melalui jalur Wakaokili atau hanya sampai Wawulaka.
“Bagi yang ingin lewat jalur harus memutar agak jauh karena kondisi jalan yang tidak memungkinan,” katanya. (adm)
Penulis : Syahrir
