Lawan Pandemi dengan Semangat Pancasila

Gubernur Sultra, H. Ali Mazi saat menghadiri upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Rujab Gubernur Sultra, Kamis 1 Oktober 2020. (Foto Istimewa)

KENDARI, Rubriksultra.com- Gubernur Sultra, H. Ali Mazi mengajak masyarakat untuk menjadikan semangat Pancasila untuk memperkuat perjuangan melawan pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum berakhir. Sebab sebagai ideologi resmi Republik Indonesia, Pancasila sudah melalui beragam ujian namun marwahnya tetap kokoh.

Hal itu dikatakan H. Ali Mazi saat turut menghadiri upacara secara virtual Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-55 Tahun 2020 yang dipimpin langsung Presiden RI Joko Widodo sebagai inspektur upacara, di Monumen Pancasila Sakti, Kawasan Lubang Buaya, Jakarta Timur, Kamis 1 Oktober 2020.

- Advertisement -

Turut hadir dalam upacara Wakil Presiden, Ma’ruf Amin. Termasuk seluruh pejabat publik di Kabinet Indonesia Maju, Gubernur/Bupati/Wali Kota dan perangkat daerah masing-masing se-Indonesia, juga DPR-RI dan DPRD se-Indonesia.

Di Sulawesi Tenggara, dari Ruang Merah Putih, Rujab Gubernur Sultra, ikut hadir bersama Gubenur Ali Mazi, antara lain Sekda Pemprov Sultra Nur Endang Abbas, jajaran Forkopimda Sultra, para Kepala OPD Provinsi Sultra. Upacara ini berjalan khidmat selama 40 menit.

Suasana upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Rujab Gubernur Sultra, Kamis 1 Oktober 2020. (Foto Istimewa)

Gubernur Sultra, Ali Mazi dan seluruh pejabat yang hadir memakai masker lengkap dan menempati jarak yang telah ditentukan untuk kepentingan protokol kesehatan.

Dalam prosesi peringatan, teks Pancasila dibacakan Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, teks Pembukaan Undang Undang Dasar 1945 dibacakan Ketua DPD RI La Nyalla Mattalitti, Ketua DPR-RI Puan Maharani membacakan dan menandatangani ikrar, dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy membacakan doa.

Komposisi petugas upacara terdiri atas seorang Komandan Upacara (Cadangan satu orang), pasukan upacara 20 orang (Cadangan delapan orang), Korps Musik sebanyak 35 orang, serta pembaca susunan acara sebanyak satu orang (Cadangan satu orang).

Ketua DPR-RI, Puan Maharani membacakan ikrar yang bunyinya: “Kami yang melaksanakan upacara ini menyadari sepenuhnya Kemerdekaan RI pada 17 Agustus 1945 pada kenyatannya telah banyak terjadi rongrongan baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Rongrongan tersebut dimungkinkan karena kurang waspadanya bangsa Indonesia terhadap kegiatan yang berupaya untuk menumbangkan Pancasila sebagai ideologi negara”.

Baca Juga :  Bank Daerah Diharapkan Mampu Bersaing dan Kontributif
Suasana upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila di Rujab Gubernur Sultra, Kamis 1 Oktober 2020. (Foto Istimewa)

“Dengan semangat kebersamaan yang dilandasi oleh nilai luhur ideologi Pancasila, Bangsa Indonesia tetap dapat memperkokoh tegaknya NKRI, maka di hadapan Tuhan Yang Maha Esa dalam memperingati hari Kesaktian Pancasila kami bulatkan tekad untuk pertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai sumber kekuatan menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan, menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan NKRI”.

Setelah dibacakan, ikrar ini pun langsung ditandatangani Ketua DPR-RI, Puan Maharani

Setelah usainya Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-55 Tahun 2020, Gubernur Sultra, Ali Mazi dan seluruh perangkat upacara melakukan sesi foto bersama.

Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila Tahun 2020 ini difasilitasi secara streaming oleh Sekretariat Negara dan dapat disaksikan kembali melalui kanal YouTube resmi Sekneg: https://youtu.be/rwH1-IYdgUc (Sekretariat Negara RI). (adm)

Facebook Comments