Alat Peraga Kampanye di Butur Belum Tersalur

Ilustrasi alat peraga kampanye. (Foto Int)

BURANGA, Rubriksultra.com- Ketua Lembaga Pemerhati Infrastruktur Pedesaan (LPIP) Buton Utara (Butur), Zardoni menilai Komisi Pemilihan Umum (KPU) Butur tak profesional. Lantaran lambatnya penyaluran alat peraga kampanye pasangan calon.

Zardoni menjelaskan, semestinya setelah tahapan pencabutan nomot urut paslon, KPU sudah harus menyediakan alat peraga kampanye paslon. Namun sampai saat ini alat peraga kampanye tersebut tak kunjung disalurkan kepada tiap-tiap paslon.

- Advertisement -

“Sementara sudah kurang lebih satu bulan berjalan kampanye tanpa alat peraga yang disiapkan KPUD Buton Utara,” kata Zardoni di kediamannya, Jum’at 23 Oktober 2020.

Disisi lain, kata dia, telah dilakukan tindakan penertiban alat-alat peraga kampanye yang disiapkan sendiri oleh masing-masing paslon oleh Bawaslu.

Atas dasar ini, pihaknya mendesak Bawaslu untuk melakukan langkah tegas terkait ketidakpatuhan KPU dalam menjalankan tahapan pilkada.

“Artinya bahwa, jangan jadikan pilkada di Butur tidak berkualitas dengan persoalan seperti ini,” ujarnya.

Zardoni bahkan mempertanyakan konsistensi KPU Buton Utara terhadap aturan-aturan yang berlaku.

Sementara, Ketua KPU Butur saat dikonfirmasi via Aplikasi WhatsApp belum memberikan keterangan resmi atas sorotan itu hingga berita ini diterbitkan. (adm)

Laporan : Sri

Facebook Comments
Baca Juga :  Pemkab Butur Target Satu Desa Satu Perpustakaan