Media Bakal jadi Raport Penyelenggara Pemerintahan di Kolaka

Bupati Kolaka berpose bersama pengurus PWI Sultra, PWI Kolaka dan PWI Baubau usai membuka orientasi kewartawanan dan keorganisasian PWI di aula kantor Bupati Kolaka, Selasa 17 November 2020. (Foto Istimewa)

KOLAKA, Rubriksultra.com- Bupati Kolaka, H. Ahmad Safei sadar betul terhadap pentingnya peranan media sebagai mitra pemerintah. Orang nomor satu di Kolaka ini bahkan bakal menjadikan media sebagai raport untuk mengevaluasi kinerja aparaturnya.

“Dalam artian jurnalis bisa bersama-sama mengevaluasi OPD yang ada secara objektif dan profesional. Sehingga saya dapat mengetahui informasi sedeatil mungkin dari OPD karena sudah barang tentu setiap OPD menjalankan visi dan misi dari bupati,“ kata H. Ahmad Safei saat membuka Orientasi Kewartawanan dan Keorganisasian (OKK) PWI di kantor Bupati Kolaka, Selasa 17 November 2020.

- Advertisement -

Kata dia, raport OPD akan kelihatan dari karya ilmiah yang ada. Sebab jika tiap OPD tidak memiliki informasi yang bisa terpublis dengan baik terkait progres yang dilakukan maka OPD tersebut, maka tentu telah memiliki raport yang merah.

H. Ahmad Safei menyadari bila kinerja birokrasi pemerintah tidak selalu dijalankan secara paripurna atau sempurna. Sehingga kadang patut mendapat kritisi.

Hanya saja, H. Ahmad Safei mengingatkan kritisi tersebut sebaiknya dijalankan secara komunikatif dan profesional.

”Wartawan diharapkan menjadi wasit, tidak memihak. Kita berharap kemitraan pemerintah daerah dan wartawan berjalan dengan baik dan bersinergi sehingga dapat bersama-sama membenahi dan membangun daerah semakin baik lagi ke depan sebagaimana amanah UU 1945. Selain turut mencerdaskan kehidupan bangsa, juga nantinya berimbas kepada kesejahteraan masyarakat,” katanya.

H. Ahmad Safei berharap melalui kegiatan OKK ini, PWI bisa mengenalkan visi dan misi serta tujuan PWI. Terlebih menyiapkan wartawan yang profesional dan mendorong penerapan kode etik jurnalistik dalam menjalankan tugas kewartawanan.

“Kalau dulu-dulu itu ada istilah tiga macam wartawan, yaitu wartawan merpati, pedati, dan sejati, semoga sekarang setelah mengikuti OKK ini ke depan tidak ada lagi wartawan merpati atau wartawan pedati, tetapi semuanya adalah wartawan sejati,” tandasnya. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Antam Qurban 58 Ekor Sapi dan 7 Kambing