BAUBAU, Rubriksultra.com– Runway atau landasan pacu Bandar Udara Betoambari Kota Baubau akan diperpanjang 200 meter pada 2021 mendatang. Dengan tambahan ini maka landasan pacu bandara nantinya akan menjadi 2.000 meter.
Kepala Bandara Betoambari Baubau, Nurul Anwar mengatakan, penambahan runway itu sesuai masterplan yang telah dibuat. Saat ini, runway baru sepanjang 1.800 meter.
Kata dia, Kemungkinan pengerjaan konstruksi runway dilakukan bertahap hingga 2022. Lantaran masih ada sedikit lahan yang belum siap dan harus dibebaskan.
“Tapi kalau lahanya sudah siap, kita target akhir tahun 2022, runway 2.000 meter tadi sudah bisa berfungsi,” jelasnya.
Dikatakan, dengan runway ini maka dipatiskan pesawat jenis boeing belum bisa mengudara di Kota Baubau. Sebab runway Bandara Betoambari belum tersedia antara 2.250 meter sampai 2.500 meter.
Olehnya, Nurul Anwar menyarankan kepada Pemerintah Kota Baubau, bila menginginkan salah satu produsen pesawat terbesar itu mendarat di Baubau, maka harus merevisi masterplan bandara menjadi 3.000 meter. Sebab studinya baru sebatas 2.000 meter.
“Setelah itu disahkan Kementerian Perhubungan, baru bisa dimulai lagi pengembangan bandara. Pengembangan meliputi penambahan panjang runway menjadi 2.500 meter dan 500 meter untuk pendukungnya sehingga total 3.000 meter,” paparnya.
Untuk mewujudkan hal itu juga, Pemerintah Kota Baubau harus berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara agar bisa membebaskan lahannya. (adm)
Laporan : Ady
