Penanganan Covid-19, Bombana Masuk Kategori Risiko Sedang

Ilustrasi (Foto int)

RUMBIA, Rubriksultra.com– Pemerintah Kabupaten Bombana mencatat sebanyak 73 orang terkonfirmasi positif masih menjalani isolasi di Rumah Susun Lantowua, Kecamatan Rarowatu Utara. Meski terbilang cukup banyak, namun risiko penularan Covid-19 di Bombana masih masuk dalam kategori sedang.

Kepala Dinas Kesehatan Bombana, dr. Sunandar mengatakan, kategori risiko sedang tersebut ditetapkan oleh Pemerintah Provinsi Sultra.

- Advertisement -

Kata dia, total keseluruhan kasus positif corona yang masih menjalani isolasi sebanyak 73 orang. Sementara total konfirmasi positif dari awal musim corona hingga saat ini sebanyak 206 orang.

“Dari jumlah ini, tiga orang yang dinyatakan positif meninggal dunia,” kata dr. Sunandar ditemui di ruang kerjanya, Kamis 10 Desember 2020.

Pasien terkonfirmasi positif berasal dari berbagai cluster. Didominasi cluster kepolisian dan disusul Tenaga Kesehatan (Nakes).

“Kita di Bombana didominasi oleh cluster Polres Bombana, kemudian claster Nakes terdiri dari dua Puskesmas yakni Puskesmas Lomba Kasih dan Puskesmas Poleang Utara yang beberapa waktu lalu kita sempat tutup,”terangnya.

Kata dia, semua yang terkonfirmasi masih tetap dibawah satuan pengawasan dinkes dan pihak rumah sakit dari RSUD Bombana. Setiap hari mereka dikontrol kesehatan dan kebugaran jasmaninya.

Dengan tingginya angka positif ini, Pemkab Bombana sigap dalam melakukan pengawasan dengan cara selalu aktif dalam sosialisasi 3M (Mencuci tangan, Memakai Masker, Menjaga Jarak) secara terus menerus. Upaya-upaya tersebut guna menekan penyeberangan virus corona ini.

“Kita juga tracking terhadap kontak erat dengan yang positif, tentu tujuannya memastikan untuk menegakan diagnosis. Sehingga cepat dilakukan isolasi jika terdapat yang positif, tentu baik secara isolasi mandiri ataupun isolasi di rumah susun Lantowua,” pungkasnya. (adm)

Penulis : Agus S

Facebook Comments
Baca Juga :  Petani di Bombana Keluhkan Tingginya Harga Herbisida