BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau mendapat bantuan satu unit alat berat jenis excavator dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Ditjen Cipta Karya. Bantuan yang berasal dari dana hibah ini telah tiba di Baubau dan langsung diserahkan Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin kepada Dinas Lingkungan Hidup di Rujab Wali Kota Baubau, Selasa 22 Desember 2020.
Dr AS Tamrin sangat bersyukur atas bantuan ini. Alat ini akan memudahkan kinerja petugas Dinas Lingkungan Hidup di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Wakonti.
“Semoga bermanfaat dan berfungsi maksimal serta gunakanlah sesuai kebutuhan,” katanya.
Orang nomor satu di Kota Baubau ini mewanti-wanti agar alat tersebut jangan disalah gunakan. Dirawat dengan baik dan disimpan di tempat yang aman agar tidak berkarat diterpa hujan dan panas terik matahari.
Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Baubau, Ibnu Wahid mengakui pihaknya sudah memiliki satu excavator di TPAS Wakonti. Kendati begitu, alat tersebut sudah berumur hingga membuat kinerja tidak optimal.
“Dengan adanya alat ini semoga bisa membantu optimalisasi kinerja dalam rangka mengatur, menggerus dan merapikan sampah-sampah yang ada,” ungkapnya.
Dikatakan, excavator tersebut didapatkan dari bantuan hibah Ditjen Cipta Karya. Bantuan ini diakui berkat kerja keras dari Almarhum Muh Salim (Mantan Kadis DLH Baubau sebelumnya) yang telah mengupayakan alat tersebut.
“Dia berusaha mengadakan itu, sebab adanya alat ini tidak instan, ada proses dan kerja kerasnya,” pungkasnya.
Meski sudah memiliki dua excavaror, Ibnu Wahid mengaku masih kekurangan sejumlah alat lainnya. Sebab kinerja excavator masih belum optimal dalam meratakan sampah-sampah yang ada.
“Makanya ke depan kita akan usulkan kembali melalui mekanisme yang ada dan semoga Dirjen Cipta Karya bisa membantu alat Buldoser, sebab excavator tidak optimal meratakan sampah,” tutupnya. (adm)
Laporan : Ady