BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau akan berupaya melakukan pembatasan jumlah orang masuk dalam kawasan obyek wisata. Hal itu untuk mengantisipasi lonjakan pengunjung pada akhir pekan pasca lebaran.
“Bila dimungkinkan kita akan batasi. Sebab kita tidak ingin kejadian Covid-19 di India saat melakukan ibadah di sungai Gangga terjadi di daerah kita. Bahkan, kalau nanti pemerintah memutuskan obyek wisata harus tutup, ya kita akan tutup,” kata kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Baubau Ali Arham, Kamis 6 Mei 2021.
Kata dia, hingga kini belum ada surat resmi penutupan objek wisata pada libur lebaran Idul Fitri 1442 Hijriah. Namun Dispar Baubau akan bertanggung jawab menyiapkan informasi pencegahan Covid-19 bila obyek wisata masih diperbolehkan buka.
“Hal itu demi mengantisipasi penyebaran Covid-19 di obyek wisata. Kita tekankan penerapan protokol kesehatan seperti pengunjung harus memakai masker, membersihkan tangan dengan disinfektan atau sabun, dan jaga jarak,” katanya.
Obyek wisata di Baubau yang menjadi prioritas pengawasan khusus pada libur lebaran nanti adalah Benteng Keraton, Pantai Nirwana, Batusori, dan Samparona.
“Para petugas di empat obyek wisata tersebut akan diedukasi untuk mengatur lokasinya. Kemungkinan nanti kita mintakan izin kerumunan dari Satuan Tugas (Satgas) Covid-19,” tuturnya. (adm)
Laporan : Ady