Penerapan Prokes, Salah Satu Implementasi Pancasila di Masa Pandemi

Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin bersama Forkopimda saat upacara peringatan Hari Lahir Pancasila dengan Presiden Joko Widodo secara virtual di Rujab Wali Kota Baubau, Selasa 1 Juni 2021. (Foto Ady)

BAUBAU, Rubriksultra.com- Wali Kota Baubau, Dr AS Tamrin memberikan salah satu contoh sederhana implementasi Pancasila pada kehidupan sehari-hari. Salah satunya menerapkan protokol kesehatan (Prokes) dengan saling mengingatkan untuk menggunakan masker sebagai bentuk sikap saling hormat-menghormati di masa pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Dr AS Tamrin usai upacara peringatan Hari Lahir Pancasila dengan Presiden Joko Widodo secara virtual di Rujab Wali Kota Baubau, Selasa 1 Juni 2021.

- Advertisement -

Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila ini berlangsung khidmat dengan menerapkan protokol kesehatan tanpa kerumunan agar tidak terjadi penularan Covid-19. Upacara hanya dihadiri Forkopimda yakni Kapolres Baubau, Dandim 1413 Buton, Kajari Baubau dan Ketua DPRD Baubau

Dr AS Tamrin paham betul peringatan Hari Lahir Pancasila adalah momen yang harus disemangati. Sebab pancasila sebagai alat pemersatu, sebagai landasan ideologi, filosofi dan sebagai panduan kehidupan masyarakat.

“Nah, sekarang ada sedikit ideologis yang bersinggungan dengan Pancasila, disitulah dibutuhkan peran kita, kekompakan kita bersama agar menjadi perekat untuk persatuan. Olehnya sekarang lebih digencarkan lagi peringatan hari lahir Pancasila sebagai suatu momen sejarah yang tidak bisa dilupakan masyarakat dan bangsa Indonesia,” tandasnya.

Sekretaris Daerah Kota Baubau, Dr Roni Muhtar menambahkan, ASN Baubau mesti bersikap teguh, berpendirian utuh, dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam bekerja dan bermasyarakat.

“Apalagi di masa pandemi Covid-19 saat ini, ASN harus jadi contoh penerapan protokol kesehatan yang baik dengan menggunakan masker, kurangi mobilitas dan hindari kerumunan,” tutupnya. (adm)

Laporan : Ady

Facebook Comments
Baca Juga :  Badan Kehormatan DPRD Baubau Mulai Periksa Nur Aksa