La Ode Ahmad Monianse: Tenaga Kesehatan Bukan Profesi Biasa

Plt Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, saat memberikan sambutan dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisuda Program Diploma Politeknik Baubau di Gedung Graha Puspa, Kamis 24 Februari 2022. (Foto Istimewa)

BAUBAU, Rubriksultra.com- Plt Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, menekankan kepada wisudawan Politeknik Baubau tentang pentingnya profesi kesehatan. Hal itu disampaikan saat menghadiri Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisuda Program Diploma Politeknik Baubau di Gedung Graha Puspa, Kamis 24 Februari 2022.

La Ode Ahmad Monianse mengatakan, memiliki profesi sebagai tenaga kesehatan harus dilengkapi dengan banyak keterampilan dan pemahaman-pemahaman yang baik tentang kesehatan. Menurutnya kesehatan adalah hak asasi manusia yang paling utama yang perlu mendapat perhatian khusus oleh siapa saja.

- Advertisement -

“Dalam pelayanan kesehatan harus ada ukuran-ukuran yang pasti, karena profesi ini bukan profesi yang biasa. Untuk itu saya ucapkan selamat kepada saudara-saudara yang telah memilih profesi ini, untuk mengabdikan diri kepada bangsa kepada dan kepada daerah kita,” katanya.

Lembaga perguruan tinggi bidang kesehatan juga harus lebih memperkuat kapasitas diri mahasiswanya. Selama mengikuti proses perkuliahan, para pelajar harus terjun terjun ke lapangan langsung, sehingga diharapkan tamatannya juga benar-benar bisa memperkuat kapasitasnya dan siap ketika terjun di dunia kerja.

Orang nomor satu Kota Baubau ini mengakui, dunia kesehatan sangat dibutuhkan pasar kerja Internasional. Oleh karena itu, Pemerintah Kota Baubau melalui Dinas Tenaga Kerja saat ini sedang berupaya menjalin kerja sama dengan beberapa lembaga, untuk menyalurkan tenaga-tenaga kesehatan yang dibutuhkan oleh pasar kerja luar negeri.

“Kami masih terus memperkuat regulasinya membangun kerja sama dengan pihak-pihak, agar benar-benar jalur ini bisa memberikan manfaat sebesar-besarnya buat masyarakat kita dan tidak menjadi pintu masuk buat pihak tertentu yang mencoba untuk menyalahgunakan,” katanya.

“Sehingga beberapa regulasi dan proses kerja samanya terus kami pelajari dan kami kembangkan. Mudah-mudahan sekali lagi ini menjadi sebuah alternatif dari minimnya pasar kerja di tanah air dan di daerah kita,” tambahnya menutup. (adm)

Facebook Comments
Baca Juga :  Target 44 Miliar, PAD Baubau Baru Terkumpul Rp 14 Miliar