Desa Wisata Limbo Wolio Baubau Melaju ke-50 Besar ADWI 2022

Kabid Pengembangan Destinasi Wisata Dinas Pariwisata Baubau, Ahmad Yani.

BAUBAU, Rubriksultra.com- Desa Wisata Limbo Wolio berhasil lolos 100 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Desa wisata yang terletak di dalam kawasan Benteng Keraton Wolio Buton, Kelurahan Melai itu kini melaju ke tahap 50 besar.

Desa Wisata Limbo Wolio lolos seleksi bersama dua desa wisata lainnya di Sultra. Masing-masing Desa Wisata Sani-Sani di Kabupaten Kolaka dan Desa Wisata Air Terjun Moramo Sumbersari di Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).

- Advertisement -

Sebelumnya ada empat desa wisata perwakilan Kota Baubau pada 500 besar. Masing-masing, Desa Wisata Limbo Bungi, Desa Wisata Limbo Wolio, Desa Wisata Limbo Samparona dan Desa Wisata Limbo Wantiro. Namun tiga lainnya gugur, tersisa Limbo Wolio yang melaju ke 50 besar.

“Informasi ini diumumkan Sabtu malam 23 April 2022 di laman Jejaring Desa Wisata (Jadesta) Kemenparekraf. Sebelumnya pada Kamis malam 21 April, 11 desa wisata di Sultra diumumkan lolos 300 besar, salah satunya Limbo Wolio,” ucap Kepala Dinas Pariwisata Baubau Idrus Taufiq Saidi melalui Kabid Pengembangan Destinasi Wisata Ahmad Yani.

Kata Ahmad Yani, ADWI merupakan ajang penting karena dapat mempromosikan desa wisata yang ada di daerah. Adapun tujuh kriteria penilaian juri adalah, daya tarik wisata, home stay, konten digital kreatif, souvernir, toilet, CHSE (Cleanliness, Health, Safety, dan Environment Sustainabillity), dan kelembagaan.

Dengan adanya ADWI diharapkan masyarakat yang ada dalam desa wisata tersebut lebih tergerak lagi dalam mempromosikan desa wisatanya agar ekonomi dapat tumbuh dan bangkit.

“Semua itu berdasarkan penilaian juri ADWI, jadi belum tahu apa kekurangan kita. Mudah-mudahan secepatnya bisa didapatkan informasi kenapa sampai desa wisata lainnya di Baubau tidak lolos penilaian, sehingga bila sudah ada, itu sudah menjadi bahan evaluasi untuk menghadapi ADWI tahun depan,” kata Ahmad Yani memungkasi. (adm)

Baca Juga :  LPAKP Pertanyakan Konsep Pelayanan UGD Puskesmas Wajo

Laporan : Ady

Facebook Comments