BAUBAU, Rubriksultra.com- Anggota DPR RI dapil Sultra, Umar Arsal punya pandangan sendiri bagi gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) yang akan terpilih pada pilkada 2018 ini. Menurutnya, tugas paling utama sang gubernur adalah mengawal percepatan pemekaran Provinsi Kepulauan Buton (Kepton).
“Tekad paling utama bagi gubernur terpilih adalah bagaimana agar Kepulauan Buton bisa terwujud. Nah, secara administrasi, sebenarnya Kepton sudah lengkap tinggal menunggu moratorium dicabut,” kata Umar Arsal ditemui di salah satu lokasi di Baubau, Rabu (2/5/2018).
Legislator Demokrat ini mengurai hingga saat ini belum ada tanda-tanda moratorium pemekaran daerah akan dicabut. Kendati begitu, sebagai perwakilan rakyat Sulawesi Tenggara, dirinya akan berusaha mengawal mimpi seluruh masyarakat kepulauan Buton ini.
Dirinya sangat meyakini bahwa semua kandidat gubernur dan wakil gubernur Sultra pasti menjadikan pemekaran Kepton sebagai program utamanya. Olehnya, Ia mengajak seluruh masyarakat untuk bersama mengawal dan menyegarkan kembali perjuangan pemekaran Kepton.
“Saya masih punya waktu lebih dari setahun. Dalam kurun waktu ini moga saja semua itu sudah bisa terlaksana. Jika belum, paling tidak usai pemilu 2019 kita rapatkan barisan kembali agar Kepton bisa terwujud,” katanya.
Umar Arsal sangat yakin Kepton bisa terwujud. Apalagi secara historis, Kepulauan Buton menyimpan sejarah bahkan lebih besar ketimbang Sulawesi Tenggara itu sendiri.
“Kepton ini sudah sangat memenuhi syarat untuk terwujud. Tugas kita sekarang adalah terus mengawal sampai moratorium pemekaran dicabut. Kepton itu harga mati untuk kita semua,” tandasnya. (uky/war)