BAUBAU, Rubriksultra.com- Sebanyak 286 pejabat administrasi setara Eselon IV lingkup Pemerintah Kota Baubau telah mengikuti penyetaraan jabatan ke fungsional. Pelantikan penyetaraan jabatan tersebut sudah berlangsung dua kali.
Pertama pada 31 Mei lalu, Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse, telah melantik 35 Kepala Seksi dan Kepala Sub Bagian di semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ke jabatan fungsional. Terkini, orang nomor satu di Baubau itu kembali melantik 251 pejabat di kantor Wali Kota Baubau, Jumat 8 Juli 2022.
La Ode Ahmad Monianse menekankan, penyetaraan jabatan jangan menjadikan kualitas kinerja menurun, melainkan kinerja semakin meningkat. Seluruh ASN diharapkan selalu menjaga kekompakan dan solidaritas sehingga visi misi besar Kota Baubau tercapai.
“Jangan sampai membuat gesekan. Saya sangat berharap penyetaraan jabatan ini, ASN fungsional kita menunjukkan kualitasnya dan semoga daerah kita menjadi percontohan dengan kualitasnya yang baik,” ujarnya.
Kata dia, penyetaraan ini sesuai dengan rekomendasi Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Politisi PDIP inipun berharap pemerintah pusat cepat mengeluarkan regulasi agar daerah bisa menyesuaikan pola angka kredit pegawai yang baru dengan kemampuan keuangan daerah.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Baubau Abdul Rahman mengatakan, penyetaraan tahun ini dicukupkan hanya sampai 286 jabatan. Namun bila masih ada maka akan diusulkan kembali.
“Untuk besaran tunjangan pejabat fungsional sesuai penyampaian Kemendagri masih sama ketika mereka di jabatan struktural,” katanya.
Sementara Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Baubau, Yulia Widiarti mengatakan, keuangan daerah masih cukup aman untuk membiayai tunjangan pejabat fungsional hasil penyetaraan itu. Namun masih perlu analisa lebih lanjut mengenai aturan terkait besaran tunjangan masing-masing pejabat fungsional.
“Saya kira dari sisi keuangan kita siap dengan peralihan jabatan ini. Seperti yang disampaikan pak Wali Kota tadi bahwa kondisi keuangan kita baik-baik saja. Pastinya untuk saat ini masih bisa kita tangani,” katanya. (adm)
Laporan : Ady