LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Kementerian Pertanian (Kementan) melirik potensi besar sektor pertanian di Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Kementan pun mendorong agar Buteng menjadi lumbung pangan Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Hal itu diungkapkan Inspektur Jenderal (Irjen) Kementan, Dr. Jan Samuel Maringka didampingi Pj Bupati Buteng, Muhammad Yusup, saat memantau langsung dua hektare lahan rencana penanaman jagung, salak dan alpukat di Desa Lakapera, Kecamatan Gu, Jumat 15 Juli 2022.
Selain penanaman jagung, salak dan alpukat, Dr. Jan Samuel Maringka juga menyempatkan diri mengunjungi pabrik pengolahan kacang mete dan kopra di Desa Moko, Kecamatan Lakudo.
Mantan Staf Ahli Jaksa Agung RI bidang Perdata dan Tata Usaha Negara itu mendorong agar produksi kacang mete dikemas dengan baik supaya menjadi brand asal Buteng.
Kata dia, dunia saat ini sedang menghadapi krisis pangan, tak terkecuali di Indonesia. Untuk itu pihaknya terjun langsung memastikan terwujudnya ketahanan pangan di Sultra, khususnya Kabupaten Buteng, agar pangan tersedia, mudah diakses dan aman.
“Kita juga membangkitkan kesadaran bersama membangun ketahanan pangan. Program Kementan sekarang lebih fokus pada kebutuhan masyarakat. Olehnya kita bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan Aparat Penegak Hukum (APH) agar program-program pertanian berjalan tepat waktu, tepat mutu dan tepat sasaran,” katanya.
Kata dia, data petani menjadi salah satu penentu alokasi bantuan yang pemerintah berikan.
“Untuk itu kami turun ke sini melihat kesiapan kelompok tani disini. Makanya diharapkan sudah ada Calon Petani dan Calon Lokasi (CPCL), lokasinya sudah celan and clear. Kemudian apa yang paling dibutuhan masyarakat disini, kebetulan sudah dekat pembahasan perubahan, mudah-mudahan bisa kita wujudkan kebutuhan masyarakat itu. Nanti dilihat mana yang duluan apakah jagung, salak atau alpukat,” katanya.
Pj Bupati Buteng, Muhammad Yusup mengaku menyiapkan dua hektare lahan yang rencananya akan ditanami jagung, salak dan alpukat.
“Sebagaimana dikatakan Pak Irjen tadi bahwa kita bisa menjadikan Kabupaten Buteng menjadi lumbung pangan di Sultra. Nah, upaya kita hari ini adalah dalam rangka pemulihan ekonomi nasional sehingga kami menyiapkan dua hektare lahan dari 240 potensi yang ada,” ujarnya. (Adm)
Laporan : Ady