KENDARI, Rubriksultra.com – Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa Fakultas Teknologi dan Industri Pertanian (FTIP) Universitas Halu Oleo (UHO) menyegel gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, Jumat 4 Mei 2018.
Selain menyegel, mereka juga turut mencoret dinding gedung dan ruang komisi DPRD Sultra. Sempat terjadi saling dorong antara demonstran dan pegawai DPRD Sultra. Aksi ini dilakukan karena mahasiswa tidak berhasil bertemu dengan anggota DPRD Sultra.
Koordinator lapangan Muhamat Abas mengaku, aksi ini dibangun karena mereka menolak peleburan kembali FTIP ke Fakultas Pertanian dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UHO.
Menurutnya, FTIP layak untuk berdiri sendiri sebagai penjewantahan nawacita Presiden Joko Widodo. “Kami Menolak pengembalian Fakultas Teknologi dan Industry Patanian Universitas Halu Oleo kepada Fakultas pemekarannya sesuai dengan surat keputusan Kementrian Risert, Teknologi dan Pendidikan Tinggi,” ungkap Abas Jumat 4 Mei 2018.
Mereka juga mendesak Presiden Joko Widodo untuk memberi ruang bagi perkembangan keilmuan pada lembaga pendidikan tinggi berbasis teknologi dan industry pertanian demi terwujudnya kemandirian social ekonomi berbasis tenologi industry penanian bagi masyarakat Sulawesi Tenggara.
“Mendesak DPR RI untuk mengevaluasi empat tahun Presiden Joko Widodo dalam nawacitanya terhadap pendidikan. Mendesak Kemenristek Dikti untuk menelusuri secara langsung fakultas-fakultas yang dikenai sanksi dan surat keputusan tersebut. Mendesak Presiden Joko Widodo untuk memperjelas subsidi pendidikan,” tuturnya. (adm)
Sumber : Inilahsultra
