Pahri Yamsul : Pembangunan Kantor Gubernur Akan Tiingkatkan Kinerja Pegawai

Rancangan Kantor Gubernur Sultra yang baru
Rancangan Kantor Gubernur Sultra yang baru

KENDARI, Rubriksultra.com – Pusat perkantoran pemerintah daerah Kantor Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) mulai dibangun, Jum’at 2 September 2022.

Pembangunan kantor tersebut terletak di belakang kantor Gubernur Sultra yang lama di Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.

- Advertisement -

Kepala Dinas Cipta Karya Bina Konstruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul, mengatakan, dengan adanya kantor Gubernur Sultra yang baru akan meningkatkan kinerja para pegawai lingkup pemerintah provinsi.

“Kita akan selalu berpatokan bahwa dengan adanya kantor baru itu kita akan bisa berpikir cepat, bertindak cepat dan bergerak cepat,” ucapnya kepada media ini.

Ia menjelaskan bahwa kantor baru tersebut didesain dengan tinggi 23 lantai dan mencapai 112.6 meter sehingga akan menjadi gedung tertinggi di Sultra.

“Gedung ini kan tingginya 22 lantai, 1 lantainya paling atas adalah menaranya. Saat ini kan gedung tertinggi di Sultra Rumah Sakit Jantung, jadi saat ini nanti kita akan bangun 23 lantai,” tuturnya.

Semua Organisasi perangkat daerah (OPD) akan berkantor di gedung tersebut sehingga urusan pemerintahan provinsi akan lebih efektif.

“Semua jumlah OPD akan didapatkan semua lantai yang setinggi 22 ditambah 1 lantai. Dan apabila semua OPD akan berkantor disitu maka efektivitas akan terbentuk,” ungkapnya.

Bahkan, dengan adanya gedung tersebut akan memudahkan pelayanan masyarakat menjadi lebih efektif, sehingga tidak berbolak-balik dalam pengurusan di dinas.

“Kantor kita berserahkan dimana-mana ada di Puuwatu kemaraya, ada dimana-mana. Jadi kantor Gubernur Baru ini pelayanannya akan menjadi satu pintu,” jelasnya.

Menurutnya, kantor Gubernur lama bakal tetap digunakan. Pembangunan kantor Gubernur baru didesain tidak menyentuh sedikitpun dengan kantor gubernur yang lama.

“Tentunya ada penyesuaian, tapi kantor gubernur lama tetap ada karena itu merupakan bagian dari sejarah pemerintah provinsi Sulawesi Tenggara,” ujarnya.

Baca Juga :  Tolak PPN Sembako, IKAPPI Sultra: Masyarakat Akan Makin Sulit

Pembangunan kantor Gubernur Sultra yang memasuki tahap pertama akan menghabiskan anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) sekitar 27 miliar.

“Seperti yang diharapkan bapak Gubernur Ali Mazi, tahun 2024 sudah selesai, dan total pembangunan sekitar 400 miliar,” tuturnya.

Untuk itu, ia berharap dengan adanya kantor Gubernur yang baru nantinya akan semakin memperkokoh keberadaan dari pemerintah provinsi Sultra.

“Melalui desain kantor Gubernur ini juga akan menarik para investor, karena wibawa pemerintah semakin terlihat dengan adanya kantor seperti ini, jadi efesiensi efektivitas kerja akan semakin meningkat,” harapnya. (adm)

Facebook Comments