BAUBAU, Rubriksultra.com- ASDP Cabang Baubau memastikan angkutan lebaran tahun ini berjalan lancar. Terdapat 11 kapal fery yang disiapkan untuk beroperasi melayani 15 lintasan.
“Pada prinsipnya kami siap menghadapi angkutan lebaran tahun ini,” kata General Manajer (GM) ASDP Cabang Baubau, Rudy Mahmudi, di kantornya, Selasa 11 April 2023.
Rudy Mahmudi mengatakan, ASDP Baubau mengoperasikan 12 kapal di 15 lintasan. Dari 15 lintasan itu terbagi 12 lintasan perintis dan tiga lintasan komersil. Lintasan komersil adalah Labuan-Amolengo, Tampo-Torobulu dan Baubau-Waara.
“Tiga lintasan komersil ini menjadi perhatian utama kami karena kami perkirakan di tiga lintasan komersil ini akan ada kenaikan penumpang 30-40 persen dibanding tahun kemarin,” katanya.
Untuk itu, lanjutnya, dua kapal yakni KMP Semumu dan KMP Rajawali disiapkan untuk beroperasi di Labuan-Amolengo.
Sementara untuk rute Tampo-Torobulu juga disiapkan dua kapal yakni KMP Teluk Cendrawasih dan KMP Nuku.
Sedangkan rute Baubau-Waara disiapkan tiga kapal yakni KMP Pulau Rubiah, KMP Sultan Murhum dan KMP Inerie.
Sejatinya KMP Tenggiri yang dijadwalkan akan diperbantukan di lintasan Baubau-Waara, namun karena masih menjalani docking sehingga digantikan dengan KMP Pulau Rubiah.
KMP Pulau Rubiah diperkirakan tiba di Baubau untuk menggantikan KMP Tenggiri pada tanggal 16 April dan akan melayani lintasan Baubau-Waara.
“Jadi, sejatinya ada 12 kapal yang beroperasi, karena KMP Tenggiri docking maka sisa 11 kapal yang siap melayani angkutan lebaran sebelum dan sesudah lebaran,” ujarnya.
Kata Rudy, rute yang dominan akan mengalami lonjakan penumpang adalah tiga lintasan komersil tadi dan lintasan itu perlu di waspadai.
“Jika memungkinkan kita akan berkoordinasi untuk menambah trip kalau seandainya ada lonjakan penumpang yang signifikan. Tujuannya supaya arus mudik tersebut bisa lancar. Untuk sekarang H-12 lebaran, aktifitas penumpang masih menurun di semua lintasan. Kami prediksi puncak aktivitas naiknya penumpang di tanggal 18 April,” pungkasnya. (adm)
Laporan : Ady
