Budiman Serukan Gerakan Orang Tua Asuh

Pj Bupati Busel, La Ode Budiman saat launching program bapak dan bunda asuh anak stunting. (Foto Istimewa)

BATAUGA, Rubriksultra.com- Perilaku orang tua sangat berperan penting dalam mengasuh anak dimana anak sangat membutuhkan perhatian dan dukungan orang tua dalam menghadapi pertumbuhan dan perkembangan. Untuk mendapatkan zat gizi yang baik diperlukan pengetahuan orang tua yang baik agar dapat menyediakan menu pilihan yang seimbang.

Perilaku orang tua dalam mengasuh balita merupakan salah satu masalah yang dapat mempengaruhi terjadinya stunting pada balita. Dimana, perilaku orang tua dalam hal pola asuh yang kurang atau rendah memiliki peluang lebih besar anak terkena stunting dibandingkan orang tua dengan pola asuh baik.

- Advertisement -

Atas ulasan teraebut diatas, dapat dikatakan Resiko stunting sangat berpengaruh terhadap pola asuh orang tua terhadap anak. Dari hasil menunjukkan bahwa 1 dari 3 anak Buton Selatan terpapar Stunting.

Dalam menciptakan generasi emas Buton Selatan, Laode Budiman kemudian menyerukan gerakan orang tua asuh. Dimana, masing-masing pejabat Pemerintah Kabupaten Buton Selatan diharuskan menjadi orang tua asuh penderita Stunting Buton Selatan agar memberikan intervensi terhadap pemberian asupan gizi pada sipenderita dan keluarga.

“Keluarga yang berpendapatan rendah tentu mempengaruhi balita terpapar Stunting. Karena, keluarga tersebut akan kurang menjamin ketersediaan dan keanekaragaman makanan akibat himpitan ekonomi yang berdampak pada pemberian makanan yang tidak memiliki banyak pilihan kengan kandungan gizi yang cukup,” tuturnya.

Kata dia, dengan gerakan orang tua asuh yang digaungkan oleh pihaknya diyakini akan memberikan pola asuh yang demokratis. Pasalnya, selain mendapat perlakuan dan pemberian asupan makanan oleh orang tua kandung sipenderita Stunting, para pejabat lingkup Pemkab Busel juga hadir dalam memberikan nutrisi seimbang pada anak.

“Orang tua asuh akan bekerja memberikan asupan gizi yang seimbang pada anak bahkan memberikan sejumlah pilihan makanan yang tentunya memiliki nutrisi yang cukup. Sehingga mendorong anak untuk makan tanpa harus dipaksa dengan ketagaman jenis makanan yang disediakan,” tambahnya

Baca Juga :  Peringatan Maulid di Busel Tetap Patuhi Prokes

Dia menambahkan, dengan pola asuh yang baik dipastikan pihaknya menjadi faktor penting dalam meningkatkan tumbuh kembang penderita stunting secara optimal. Olehnya itu, gerakan orang tua asuh menjadi kunci sukses dalam menurunkan angka Stunting Kabupaten Buton Selatan dan tentunya menciptakan generasi emas Buton Selatan yang sejahtera dan berdaya saing.

“Cara pencegahan stunting pada anak yang dapat dilakukan oleh orang tua diantaranya memenuhi keperluan nutrisi saat ibu hamil, pemberian air susu ibu (ASI) selama 6 bulan, mengkombinasikan ASI dengan MPASI (makanan pendamping ASI) yang bernutrisi, memantau tumbuh kembang anak serta menjaga kebersihan lingkungan,” terangnya.

Selain program orang tua asuh, pihaknya juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan layanan kesehatan terdekat seperti posyandu. Hal ini dilakukan guna mencegah secara dini terjadinya risiko stunting terhadap anak akibat kesalahan pola asuh sehingga menyebabkan gizi tak tercukupi.

“Semua langkah pencegahan ini bisa didapatkan masyarakat, khususnya kaum ibu di posyandu terdekat, karena di sana tumbuh kembang anak dan ibu hamil serta janin dipantau petugas kesehatan,” tutupnya. (adm)

Facebook Comments