Peneliti Unhas : Mutu Pelayanan Publik di Baubau Baik

BAUBAU, Rubriksultra.com- Pemerintah Kota Baubau patut berbangga. Hasil kajian ilmiah yang dilakukan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Universitas Hasanuddin bekerjasama dengan Balitbang Kota Baubau, menetapkan mutu pelayanan dasar publik di Baubau masuk katagori baik.

Ketua tim LP2M Unhas, Dr Tasrifin Tahara mengurai ada lima Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang menjadi target kajian. Kelimanya bersentuhan langsung dengan pelayanan publik. Masing-masing layanan pendidikan, kesehatan, perhubungan, perizinan dan administrasi kependudukan.

- Advertisement -

“Dari kajian ilmiah yang kami susun, keseluruhan masuk kategori baik berdasarkan kep/Kemenpan-RB tahun 2004 dan 2014,” kata Dr Tasrifin dalam seminar akhir kajian kualitas pelayanan publik di kantor wali kota Baubau, Senin (21/5/2018).

Dr Tasrifin mengurai bidang pendidikan berhasil menunjukkan tingkat pelayanan dengan 2,89 point. Jika dikonversi ke Indeks Kelayakan Mutu (IKM) mendapat point 72,25 dengan keterangan mutu baik.

Begitu pula layanan kesehatan 2,88 dengan IKM 72,08, perhubungan 2,80 dengan IKM 69,99, pelayanan perizinan 2,77 dengan IKM 69,35 dan administrasi kependudukan 2,90 dengan IKM 72,55.

“Meski masuk kategori baik, naman ada beberapa point yang mesti diperhatikan OPD di Kota Baubau khususnya mengenai pelayanan publik. Diantaranya kecepatan pelayanan, keadilan mendapatkan pelayanan, penanganan pengaduan, kepastian biaya serta kepastian jadwal pelayanan,” ungkapnya.

Sekretaris Daerah (Sekot) Baubau, Roni Muhtar sangat mengapresiasi hasil kajian tersebut. “Bagi kami tentu hasil ini sangat menggembirakan, karena menjadi informasi penting bagi masyarakat di tengah-tengah banyaknya berita hoax tentang kinerja pemerintah. Ini bisa menjadi salah satu bukti bahwa pemerintah telah bekerja maksimal,” kata Roni Muhtar.

Keberhasilan juga mengindikasikan capaian indikator pelayanan publik di Kota Baubau sangat luar biasa. Hal ini bisa terwujud karena sistem pelayanan publik yang tertata baik dan rapi.

Baca Juga :  Pegawai Malas, Wakil Bupati Busel Setuju Terapkan Absen Eletronik

“Tentu hasil ini belum cukup sempurna. Masih ada beberapa rekomendasi yang perlu kita tingkatkan. Saya kira sudah ada beberapa yang dijelaskan dan itu menjadi point penting untuk menjadi target kedepan,” imbuhnya.(uky/war)

Facebook Comments