BATAUGA, Rubriksultra.com – Unit Pelaksana Teknis Badan (UPTB) Pengelolaan Pendapatan Provinsi Sulawesi Tenggara Wilayah Kabupaten Buton Selatan terus menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan layanan kepada masyarakat. Salah satunya melalui koordinasi dan sosialisasi aplikasi Sistem Informasi Gateway Pajak (SIGAP) serta tata cara pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), Selasa 5 Agustus 2025.
Kegiatan berlangsung di aula Kantor Kecamatan Batauga dan melibatkan Camat Batauga La Ode Rahmat, R., S.Sos, para lurah, serta kepala desa se-Kecamatan Batauga.
Kepala UPTB Buton Selatan, Asmaul Usman, S.STP, menjelaskan pentingnya sinergi antara pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten, termasuk unsur kecamatan, kelurahan, dan desa, dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor pajak kendaraan.
“Asas kemitraan strategis dengan pemerintah kecamatan dan desa sangat penting. Kami berharap seluruh pihak bisa bersama-sama mendorong peningkatan kepatuhan wajib pajak di wilayah Buton Selatan, terutama dari sektor kendaraan bermotor,” ujarnya.
Terkait kendaraan dinas milik Pemkab Buton Selatan, termasuk yang digunakan oleh perangkat desa dan kelurahan, Asmaul menyebut pihaknya telah berkoordinasi dengan Bidang Aset Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah guna mendata unit kendaraan serta merinci jumlah pajak yang menunggak. Langkah ini diambil sebagai dasar untuk menyusun kebijakan pembayaran, termasuk kemungkinan penganggaran dalam APBD tahun 2026.
Didampingi Mamnun Laidu (Kasubag Tata Usaha), La Rudi (Petugas SIGAP), dan sejumlah staf Samsat Buton Selatan, Asmaul turut memperkenalkan inovasi layanan digital yang dikembangkan oleh Bapenda Provinsi Sultra, termasuk aplikasi mobile Bapenda Sultra. Inovasi ini diharapkan mampu mempermudah wajib pajak dalam mengakses layanan serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah.
Sementara itu, Camat Batauga La Ode Rahmat, R., S.Sos, menyambut baik keberadaan Samsat Buton Selatan yang dinilai sangat membantu masyarakat dalam membayar pajak kendaraan. Ia berharap pihak Samsat dapat melakukan sosialisasi langsung ke 7 kelurahan dan 5 desa di wilayahnya agar pemahaman warga semakin meningkat.
“Selama ini masyarakat sangat terbantu dengan kehadiran Samsat. Namun kami berharap ada kunjungan langsung ke desa dan kelurahan agar edukasi soal pembayaran pajak bisa lebih maksimal,” tuturnya.
Turut hadir dalam pertemuan tersebut, Plt Lurah Masiri, Plt Lurah Molagina, Kepala Desa Lawela, serta sejumlah staf Kantor Kecamatan Batauga.
Pada akhir kegiatan, Kepala Samsat Buton Selatan Asmaul Usman secara simbolis menyerahkan brosur layanan aplikasi SIGAP kepada Camat La Ode Rahmat dan para lurah serta kepala desa yang hadir. (adm)
