KENDARI, Rubriksultra.com – Sebanyak 90 calon anggota komisi Pemilihan Umum (KPU) di 15 kabupaten atau kota akan menjalani fit and propertest atau uji kepatutan, hari ini, Sabtu 9 Juni 2018.
Ketua KPU Sultra La Ode Abdul Natsir Moethalib menyebut, uji kepatutan ini akan dilaksanakan selama 3 hari, mulai 9 Juni hingga 11 Juni 2018.
Menurut Natsir, fit and propertest ini merupakan kewenangan KPU RI. KPU Sultra, kata dia, bisa saja menjadi panitia seleksi.
“Fit ini berdasarkan ketentuan, merupakan domain KPU RI. Kita akan ada pertemuan sebentar akan kami perjelas bagaimana partisiasi KPU Sultra dalam fit ini,” katanya, Jumat 8 Juni 2018.
Meski belum mengetahui perannya, Natsir memastikan, KPU Sultra akan terlibat dalam uji kelayakan ini.
“Kita bisa masuk pada panel dan nanti akan dibagi dalam dua panel. Kita tidak tahu nanti apakah KPU RI akan datang langsung apakah supervisi saja atau langsung fit and propertest. Kami di daerah ya g nanti bertugas membantu KPU RI, kami siap,” tuturnya.
Berdasarkan akhir masa jabatan, 15 KPU kabupaten, minus Kolaka dsn Kolaka Timur akan berakhir pads 26 Juni 2018 atau sehari sebelum pemungutan suara Pilgub Sultra.
Dari 15 kabupaten atau kota ini, jumlah calon sebanyak 90 orang dengan masing-masing daerah enam orang.
Enam orang per-kabupaten ini akan difit dalam durasi yang kasip selama tiga hari.
“Waktu dibuat seketat mungkin sehingga durasi waktu bisa memenuhi 90 calon,” katanya.
Pria yang akrab disapa Ojo ini menjelaskan, yang harus dipersiapkan peserta, diharapkan memiliki wawasan kepemilua, punya pemahaman kepemiluan dan kepemimpinan.
“Dan tentu integritas dan itu juga penting sebagai calon anggota KPU. Diharpakan yang masuk betul-betul siap bekerja sehingga tidak ada waktu lagi untuk mengisi pemahaman. Diharapkan siap pakai karena mereka akan langsung take over, yang besoknya lakukan tugas besar pemilihan gubernur,” pungkasnya.
Hasil fit nanti, akan menentukan tiga besar yang lolos menjadi KPU kabupaten atau kota. Sisanya akan menjadi cadangan. (adm)
Sumber : Inilahsultra
