Pekande-kandea Bidik Rekor Muri
PASARWAJO, Rubriksultra.com – Festival Budaya Buton kembali digelar 23 hingga 26 Agustus 2018. Sejumlah warisan budaya tua Kerajaan Buton akan ditampilkan dalam even yang ditetapkan sebagai kalender pariwisata nasional.
Perhelatan even budaya tahun ini, akan dimeriahkan dengan lima ribu penari Kolosal. Pekande-kandea (ritual makan bersama) dan Podole-dole masal (imunisasi alam) menjadi salah satu even yang ditampilkan dalam kegiatan tersebut.
Bupati Buton, La Bakry menjelaskan penari kolosal hanya melibatkan sekira lima ribu siswa termasuk siswa SMA se Kabupaten Buton yang telah mendapatkan persetujuan dari Dinas Pendidikan Provinsi Sultra. Selain tari kolosal, sejumlah tari lain juga ikut ditampilkan antara lain Tari Bosu, Linda, Lawati dan Popana.
“Harapan kita anak – anak ini punya referensi dan tidak hilang dari akar seni dan budayanya sendiri, semoga ribuan anak ini akan terpatri dalam dirinya seni dan budaya sendiri,” ungkapnya belum lama ini.
La Bakri menambahkan tahun ini Pemkab Buton menargetkan meraih rekor Muri katagori Pekande-kandea (ritual makan bersama).
“Awal 2013 dan tahun kedua kita sudah dapat rekor Muri. Tahun ini kita coba murinya itu paling di kande – kandea. Dengan mekarnya dua daerah baru dari Buton tentu sulit untuk mencapai rekor itu,” tambahnya.
Di tempat terpisah, Kepala SMPN 1 Kapontori, La Abo mengaku siap mendukung perhelatan even budaya tersebut. 66 siswa yang bakal terlibat di tari kolosal sudah mulai berlatih.
“Rencana 11 sampai 12 Agustus latihan bersama sekolah lainnya yang tergabung di zona dua seperti SMPN 2 Kapontori, SMPN Satap Lambusango, SMPN Satap Boneatiro, Satap Kamelanta dan SMPN 4 Kapontori,” singkatnya. (adm)
Laporan : Mimin
Editor : La Ode Aswarlin