LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Nelayan di Buton Tengah (Buteng) mendapat bantuan kapal tangkap melalui Dana Alokasi Khusus (DAK) dengan jumlah yang cukup besar. Tercatat ada 40 kapal berkapasitas tiga Gross Ton (GT) yang dikucurkan kepada nelayan setempat 2018 ini.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Buteng, Muhamad Rijal mengatakan bantuan 40 unit kapal tangkap tiga GT sementara diproses pemenang lelang. Jika proses lelang telah tuntas maka secepatnya bantuan ini akan disebar.
“40 bantuan kapal ini akan diberikan kepada 40 kelompok nelayan. Kelompok penerima sebelumnya telah diverifikasi sejak 2017 lalu. Kami pastikan penerima adalah benar-benar terdata sebagai nelayan. Sebab penerima ini sudah diverifikasi setahun sebelumnya,” katanya.
Dengan bantuan tersebut maka penangkapan hasil laut di Buteng bukan lagi armada semut dengan jangkauan tangkap satu mil dari bibir pantai. Awal 2019 ini ditargetkan seluruh bantuan ini sudah mengarah ke penangkapan tuna.
Agar bantuan ini berdaya, Muhamad Rijal mengaku telah menekan MoU dengan kelompok nelayan penerima. Dalam MoU itu tertuang jika bantuan tak diberdayakan dalam jangka waktu dua bulan maka pemerintah daerah berhak menarik bantuan dan memberikannya kepada kelompok nelayan lain.
“Sudah ada perjanjian kontrak itu, makanya petugas perikanan kami akan selalu mengawasi pemberdayaan bantuan kapal ini nantinya. Jika diketemukan maka kami akan memanggil kelompok nelayan yang bersangkutan dan memberi waktu selama dua minggu, jika tak diindahkan maka kita akan tarik,” katanya.
Perjanjian ini dinilai efektif agar bantuan kapal berdaya. Sebisanya kapal digunakan agar taraf hidup nelayan setempat bisa berubah dan dapat ditingkatkan dengan hasil perikanan yang melimpah melalui fasilitas tangkap yang memadai. (adm)
Peliput : Sukri Arianto
Editor : La Ode Aswarlin
