BAUBAU, Rubriksultra.com – 568 mahasiswa Universitas Dayanu Ikhsanuddin (Unidayan) Baubau resmi menyandang gelar akademik setelah menjalani wisuda, Rabu 12 Desember 2019, di Baruga La Ode Malim.
Jumlah tersebut terdiri dari 558 program strata satu (S1) dan 10 orang program strata dua (S2). Wisuda tersebut merupakan gelombang kedua dalam rapat senat terbuka tahun 2018, termasuk yang ke-38 bagi lulusan S1 dan ke 17 untuk lulusan pasca sarjana.
“Rincian untuk wisudawan S1 yakni, pendidikan bahasa inggris sebanyak 143 orang, 94 wisudawan pendidikan matematika, tekhnik informatika 55 orang, kesehatan
masyarakat 49 orang, pendidikan ekonomi 40, pendidikan sejarah 37, ilmu hukum 25 orang, managemen 23 orang, tekhnik sipil 22, sosiologi 21, ilmu adminitasi 14,
budidaya perairan 10 dan tekhnik sebanyak empat orang,” ungkap Rektor Unidayan, Sjamsul Qamar.
Dengan tambahan lulusan tersebut perguruan tinggi yang dikenal dengan tagline Kanturuna Wolio telah menamatkan wisudawan sebanyak 11.216 orang. Diharapkan semua alumnus Unidayan Baubau dapat memberikan kontribusi pada pembangunan nasional maupun di daerah khususnya di Kepulauan Buton (Kepton) yang sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Ketua Yayasan Unidayan Baubau, Wa Ode Maasra Manaarfa memberikan apresiasi kepada wisudawan dan wisudawati. Dalam kesempatan tersebut, Wakil Wali Kota Baubau periode 2013-2018 ini mengingatkan alumni Unidayan agar terus mengembangkan diri dalam hal berprestasi dan berinovasi.
“Meskipun wisuda tanda berakhirnya proses belajar secara akademik, namun pada hakekatnya justru menjadi awal untuk memasuki kehidupan nyata yang penuh tantangan dan memerlukan upaya untuk terus mengembangkan diri melalui proses belajar di luar akademik,” ujarnya.
Maasra juga berpesan kepada pimpinan perguruan tinggi dan dosen serta kariyawan lainnya agar menjaga amanah yang telah diberikan dan dipercayakan.
“Tanggung jawab dan keberlangsung pendidikan di Unidayan Baubau ada di pundak saudara. Pegang teguh komitmen untuk memajukan mahasiswa untuk menjadi generasi masa depan yang diharapkan oleh bangsa dan negara sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Didik dan bimbinglah mereka untuk meraih masa depan yang lebih baik dan lebih cerah,” pesannya. (adm)
Laporan : Mimin
Editor : La Ode Aswarlin