LABUNGKARI, Rubriksultra.com – Bupati Buton Tengah, Samahuddin melakukan rotasi terhadap 110 pejabat di daerah yang dipimpinnya. Pelantikan dan rotasi jabatan tersebut berdasarkan surat nomor 169 tahun 2019 tentang pengangkatan dan pemindahan pegawai negeri sipil dalam jabatan struktural.
Jumlah tersebut teridiri 14 pejabat esolon II, 32 pejabat esolon III a dan III b, serta 64 pejabat esolon IV a dan IV b.
“Untuk para kadis yang baru dilantik maupun kadis lama saya harapkan harus bekerjasama dengan bidang dan seksi masing-masing untuk membangun Buton Tengah yang lebih baik lagi,” ungkapnya, Kamis 31 Januari 2019.
Samahuddin menilai rotasi jabatan merupakan hal yang lumrah bagi organisasi berdasarkan hasil evaluasi. Pejabat yang dilantik diharapkan dapat bekerja secara loyal kepada pimpinan dan daerahnya.
“Yang saya inginkan semuanya loyal terhadap pekerjaannya demi membangun daerah kita tericinta ini, agar daerah kita berkembang sama dengan daerah lain,” pungkasnya.
Kepala BKPSDM Buteng Samrin Saerani, merinci esolon II yang dirotasi antara lain, Arsidik Patola yang sebelumnya menjabat sebagai kepala BPMD kini menjadi staf ahli bidang pemerintahan hukum dan politik.
“Sementara jabataannya Kepala BPMD saat ini diisi pelaksana, nanti tunggu arahan bupati apakah sekretarisnya yang pelaksana atau bukan, hal itu juga sama dengan kepala Mepala Dinas Perhubungan dan Pertanian,” bebernya
Pejabat lain yang juga dirotasi yakni Sabaruddin Nur yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Transmigrasi dan Ketenagakerjaan kini menjadi Sataf Ahli bidang kemasyarakatan dan SDM, digantikan La Saripi yang dulu menduduki jabatan Asisten I sekretariat daerah.
La Haruni yang dulu menjabat sebagai Kepala Dinas Perhubungan kini digeser menjadi staf ahli dan jabatannya kini menjadai kosong.
Nurjanah yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Pangan kini menjadi asisiten I sekretariat daerah pemkab Buteng, sementara La Angkata kembali menjadi asisiten II sekretariat daerah Buteng.
Asraruddin yang dulu menjabat sebagai Kadis Koperasi kini menjadi Asisten III sekretariat daerah. Kepala Badan Pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana (BKKBN), Abdullah kini menjadi Kadis pendidikan mengantikan Hasan Tali yang pindah menjadi Kepala Badan Perpustakaan dan Kearsipan.
Mursal Zubair dari asisten III menjadi Kepala Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana mengantikan Abdullah.
Malik yang dulu dari staff ahli kini dilantik menjadi Kadis Sosial mengantikan LM Zambrud dikarenakan pensiun. Asraruddin dari Kadis Perdagangan dan perindustrian kini menjadi asisten administrasi umum sekretariat daerah.
Siruddin yang dulu dari kadis koperasi dan usaha kecil menengah kini dilantik menjadi kepala dinas pangan.
Herman dari staf ahli kini dilantik menjadi kepala dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu.
“Saat ini masih ada delapan OPD yang kosong, nanti kita akan lelang jabatan ini, mudah-mudahan Maret mendatang kita sudah lelang,” bebernya
Untuk di ketahui, jabatan esolon II yang kosong antara lain yakni Badan Pengelolaan dan Keuangan Aset Daerah (BPKAD), Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Pol-PP Damker), Dinas Pariwisata, Inspektorat, BPMD, Dinas Perhubungan. Dinas Koperasi dan UKM, dan Dinas Pertanian. (adm)
Penulis : Sukry
Editor : La Ode Aswarlin
