BAUBAU, Rubriksultra.com – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau, Dr Roni Muhtar meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Baubau untuk menyisipkan gaji setiap tahun. Hasil sisipan gaji ini sepenuhnya akan diserahkan ke Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Baubau.
Permintaan itu bertujuan untuk mengaktifkan dan menghidupkan kembali kegiatan Baznas Kota Baubau. Dengan adanya suntikan dana tetap maka Baznas diharap bisa menjadi fasilitator pendanaan program pemerintah.
“Pengurus Baznas dan Kemenag sudah mengkordinasikan ini. Bahwa harapan kita, Baznas bisa menjadi fasilitator pendanaan progran pemerintah. Pertanyaannya, dari mana dananya?, ya dari kita semua (ASN),” kata Dr Roni Muhtar di kantor Wali Kota Baubau, belum lama ini.
Roni Muchtar menilai, kunci utama kemajuan Baznas adalah keterlibatan ASN. Makanya model ini akan diterapkan dalam rangka memajukan Baznas Kota Baubau.
Jenderal ASN Kota Baubau ini mengaku tak meminta banyak gaji yang disisipkan. Jumlahnya akan disesuai dengan golongan masing-masing.
“Tak banyak kok, kalau golongan yang paling rendah ya sekurang-kurangnya Rp 50 ribu, terus yang paling tinggi sekelas eselon II atau kepala dinas Rp 200 ribu. Ini setahun ya, bukan sebulan. Masa tidak bisa,” sentilnya.
Plt Kepala Bappeda Kota Baubau ini memastikan dalam waktu dekat metode ini akan diterapkan. Hal itu penting, agar ASN juga mendapat pahala dari perbuatannya.
Apalagi, kata dia, selama ini banyak dari ASN kebingungan menyalurkan infaq. Nah, dari metode ini maka aliran infaq akan semakin lancar.
Mengenai transparansi dana, mantan Kepala Dishub Baubau ini menjaminkan hal itu. “Khan semua ASN punya golongan jadi jika disisipkan maka jumlah dana yang terkumpul akan jelas. Begitu juga dengan pertanggungjawaban pengeluarannya. Dijamin transparan,” katanya. (adm)
Peliput : Sukri
Editor : La Ode Aswarlin