Hari Ini Bertambah Dua Kasus, Total 334 Orang Positif Covid-19 di Sultra

Data penanganan kasus Covid-19 di Sultra, Senin 22 Juni 2020 pukul 17.00 WITa (Foto Gugus Tugas Covid-19 Sultra)

KENDARI, Rubriksultra.com- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali bertambah. Hari ini tercacat ada tambahan dua kasus positif baru, Senin 22 Juni 2020.

Dengan adanya tambahan dua kasus baru ini maka total kumulatif kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Sultra kini menjadi 334 kasus.

- Advertisement -

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Sultra, dr La Ode Rabiul Awal menjelaskan, dua tambahan kasus baru tersebut terdiri dari Kabupaten Kolaka satu orang dan Kota Kendari satu orang.

Kata dia, kasus di Kabupaten Kolaka adalah seorang laki-laki usia 41 tahun. Pasien merupakan kontak erat atau rekan kerja dari kasus Kolaka sebelumnya.

Pasien masuk dengan status PDP karena mengalami keluhan pernapasan. Keadaan pasien saat ini relatif kurang baik dan sedang dipertimbangkan untuk dirujuk di RSUD Bahteramas.

Sementara kasus di Kota Kendari adalah seorang perempuan usia 56 tahun. Pasien juga masuk dengan status PDP karena keluhan pernapasan.

“Tapi keadaan pasien kini sudah membaik dan stabil,” katanya.

dr La Ode Rabiul Awal melaporkan juga bila hari ini tidak ada tambahan kasus sembuh. Sehingga total kasus sembuh masih sama seperti hari sebelumnya yakni 217 orang atau 64,97 persen.

Begitu pula untuk kasus meninggal tidak ada penambahan atau tetap lima orang atau 1,49 persen.

“Dengan sendirinya yang menjalani perawatan, isolasi, atau karantina sebanyak 112 orang atau 33,53 persen,” katanya.

Ketua IDI Sultra ini menambahkan kasus positif di Sultra masih terus berfluktuasi. Ini menandakan bahwa transmisi atau penularan masih ada.

“Olehnya itu, dalam menjalankan aktifitas produktif atau pelayanan kepada masyarakat agar tetap patuh menjalankan protokol kesehatan dengan selalu gunakan masker, jaga jarak dan sering cuci tangan,” katanya.

Baca Juga :  Suasana Haru Warnai Pertemuan Umar Samiun dan AS Tamrin

Kepada seluruh gugus tugas, dr La Ode Rabiul Awal juga meminta untuk terus agresif dalam edukasi, pencegahan, penelusuran, maupun deteksi di daerahnya masing-masing sehingga trend baik yang sudah didapatkan tetap dipertahankan atau menjadi semakin baik. (adm)

Facebook Comments