BAUBAU, Rubriksultra.com – Kementerian Agama RI, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Baubau terima dua penghargaan dari Kementerian Keuangan melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Tipe A2 Baubau.
Penghargaan tersebut diantaranya sebagai satuan kerja terbaik kinerja pelaksanaan anggaran dan digitalisasi pembayaran. Kemenag Baubau juga menerima penghargaan sebagai satuan kerja dengan nilai indikator kinerja pelaksanaan anggaran 100 persen pada triwulan ke- II kategori pagu kecil satuan kerja Instansi Vertikal di wilayah kerja KPPN Baubau (Kota; Baubau, Kab; Buton, Busel, Wakatobi, Buteng, Butur dan sebagian Daerah Bombana).
Penghargaan diserahkan langsung Kepala KPPN Baubau, Aang Junaidi dan diterima Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Baubau, H. Mansur, di acara forum konsultasi publik dan koordinasi pelaksanaan Anggaran semester II Tahun ini yang berlangsung di Gedung Arasalana Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara, Selasa, (20/8/2024).
Melalui rilis Kantor Kemenag Baubau, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Baubau, H. Mansur menjelaskan penghargaan ini diperoleh Kantor Kementerian Agama Kota Baubau melalui Satuan Kerja Bimas Islam dengan indikator penilaian meliputi nilai IKPA dan digitalisasi pembayaran.
Sistem digitalisasi pembayaran di Kantor Kementerian Agama Kota Baubau telah menerapkan proses transaksi Uang Persediaan yang dikelola oleh Bendahara Pengeluaran melalui system digital berbasis web kemenkeu dengan transaksi pembayaran menggunakan Cash Management System (CMS).
“Penghargaan ini telah melalui evaluasi penilaian, mencakup beberapa Indikator diantaranya, kualitas perencanaan anggaran yang terdiri dari revisi DIPA dan Deviasi Halaman III DIPA, kualitas pelaksanaan anggaran yang terdiri dari penyerapan anggaran, belanja kontraktual, penyelesaian tagihan dan pengelolaan Uang Persediaan (UP) atau Tambahan Uang Persediaan (TUP) serta penilaian kualitas hasil pelaksanaan anggaran,” ungkapnya.
Hasil penilaian atas penghargaan ini mengukuhkan posisi Kantor Kementerian Agama Kota Baubau pada Satuan Kerja Pendidikan Islam mampu mempertahankan nilai IKPA 100 persen sebagaimana semester sebelumnya memperoleh penghargaan di peringkat dua. (adm)
