BAUBAU, Rubriksultra.com– Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Baubau, dr Lukman mengumumkan tambahan tiga kasus baru terkonfirmasi positif di Kota Baubau, Selasa 9 Juni 2020.
Satu kasus baru tersebut adalah klaster kapal dan dua kasus lainnya adalah kasus sporadis (Riwayat kontak tidak tentu atau tidak jelas).
Atas temuan dua kasus sporadis ini, dr Lukman mengingatkan bila temuan tersebut telah mengarahkan Kota Baubau kepada transmisi lokal.
Namun Ketua IDI Kota Baubau ini mengaku belum memiliki bukti kuat yang memberikan informasi bahwa telah terjadi transmisi lokal di Kota Baubau.
“Tetapi ini sudah memberikan gambaran ke kita tentang transmisi lokal di Baubau. Tetapi pada kesempatan kali ini, kami belum bisa mengumumkan hal itu (Transmisi lokal telah terjadi di Baubau) karena data yang kuat belum kita miliki,” tegasnya.
dr Lukman menjelaskan, pengumpulan data akan terus dilakukan melalui tracing dan pemeriksaan swab.
“Pemahaman kami, transmisi lokal bukan lokal terjadi di Indonesia atau Baubau, tidak. Tetapi adanya bukti transmisi generasi kedua ketiga,” katanya.
dr Lukman mengaku bila pihaknya sudah mendapat bukti kuat terjadi transmisi dari generasi kedua ketiga maka secepatnya akan diumumkan sebagai transmisi lokal.
“Dengan adanya kasus sporadis ini maka memberi infomasi ke kita untuk lebih hati-hati lagi untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, gunakan masker, dan jaga jarak,” katanya.
Dilansir dari Kompas.com, transmisi lokal dapat diartikan sebagai kasus infeksi yang terjadi antar masyarakat, hanya melibatkan masyarakat.
Keberadaan virus sudah tersebar di tengah masyarakat lokal itu sendiri, sehingga seseorang bisa terinfeksi tanpa harus bepergian ke luar wilayah atau bertemu dengan orang asing dari luar wilayahnya. (adm)
