LABUNGKARI, Rubriksultra.com- Kapolres Baubau, AKBP Rio Tangkari memastikan langsung kesiapan pengamanan jelang Pilkades serentak di Kabupaten Buton Tengah (Buteng). Pengecekan kesiapan dilaksanakan melalui apel pergeseran pasukan di halaman kantor Bupati Buteng, Sabtu 19 Desember 2020.
Kata AKBP Rio Tangkari, terdapat 250 personel dari Polres Baubau yang disiagakan untuk mengamankan pelaksanaan Pilkades Buteng. Pihaknya juga dibantu satu peleton Brimob, dua regu tim Panther dan Anggota TNI.
“250 personel ini kita bagi di masing-masing TPS, kemudian kami juga menyiapkan peleton siaga di beberapa kecamatan yang tujuannya untuk memudahkan mobilisasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan,” katanya.
Dikatakan, pelaksanaan Pilkades 2020 ini dipersiapkan secara maksimal. Sebab tugas bersama panitia dan seluruh jajaran bukan hanya mengamankan pilkades tetapi juga memastikan pelaksanaan pilkades tidak menjadi klaster baru penularan Covid-19.
Pria dengan dua melati di pundaknya ini membeberkan pola pengamanan yang akan dilaksanakan di tengah pandemi ini. Selain menempatkan pengamanan di tiap TPS, juga disiapkan personel yang mobile untuk mengantisipasi terjadinya kerumunan dan tidak kriminal.
“Termasuk kita siapkan personel anti hura-hara,” katanya.
Ditanya permasalahan yang kini diidentifikasi pihak keamanan, AKBP Rio Tangkari menjelaskan, berdasarkan informasi permasalahan yang ada terkait masalah DPT yang belum tersosialisasikan dengan baik. Sebagian masyarakat merasa memiliki hak namun tidak terkaver sebagai DPT.
Namun menurutnya, terdapat ketentuan yang perlu dipahami bersama bahwa DPT yang sudah ditetapkan panitia sudah final. Apalagi aturan Pilkades berbeda dengan Pilkada.
“Sebatas itu, tapi kita juga antisipasi tindak pidana lainnya seperti politik uang, pengancaman dan lainnya. Begitu pula mencegah kerumunan, biasanya setelah pencoblosan banyak yang datang menonton penghitungan suara termasuk konvoi, itu kita harapkan tidak terjadi,” katanya.
Selain pengamanan di wilayah daratan, pihaknya juga sudah mengirimkan personel ke wilayah kepulauan khususnya di Kecamatan Talaga. Terdapat 37 personel yang disiagakan di wilayah itu.
“Untuk di Talaga sebenarnya dari kemarin berangkat. Tapi berhubung cuaca tidak bersahabat, jadi baru tadi subuh diberangkatkan,” katanya. (adm)
