BAUBAU, Rubriksultra.com – Rencana penempatan kabel bawah laut serat optik di wilayah kota Baubau akan menjadikan Baubau sebagai Landing Point Pilot Project Beach Main Hole (BMH) di Indonesia. Hal ini diharapkan dapat menjadi percontohan pengelolaan bagi 207 titik BMH di Indonesia.
“Sejalan dengan arahan ketua tim, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Bapak Luhut Binsar Panjaitan bahwa penataan kabel dan pipa bawah laut, harus memastikan kepemilikan aset dan keamanan landing point. Upayakan daerah mendapat manfaat, misalnya memberikan semacam CSR untuk agar aset dijaga masyarakat,” tegasnya.
Menurutnya hal itu yang memotivasi pemerintah kota Baubau untuk menyediakan lahan di Kelurahan Sulaa Kecamatan Betoambari untuk digunakan sebagai aset yang digunakan sebagai sebagai BMH.
Pernyataan itu disampaikan Pj Wali Kota Baubau dihadapan Tim Nasional Sistem Komunikasi Kabel Laut (SKKL) Indonesia Bagian Tengah di Aula Kantor Bappeda Kota Baubau , Selasa 28 Mei 2024.
Dr Muh Rasman Manafi menegaskan, mengelola segala bentuk konsep community based bisa terselenggara dengan kehadiran kabel bawah laut ini dan bisa menjadi role model ditingkat nasional . Baubau bisa dijadikan contoh kontribusi pemda dalam mendukung prohgram nasional. (adm)