KENDARI, Rubriksultra.com- Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus memantapkan persiapan pelaksanaan vaksinasi merdeka memperingati HUT RI ke-76. Persiapan telah mencapai 98 persen.
Sekretaris Daerah Provinsi Sultra, Dr.Hj Nur Endang Abbas selaku Ketua Umum Panitia Vaksinasi Merdeka serta Penyerahan Sembako, didampingi Wakil Ketua Panitia, Asrun Lio, memastikan langsung persiapan di Posko Terpadu Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sultra, Minggu 15 Agustus 2021.
Kata Dr.Hj Nur Endang Abbas, persiapan pelaksanaan telah mencapai 98 persen. Vaksinasi kemerdekaan ini merupakan kerjasama Pemprov Sultra bersama Satgas Covid-19, TNI, Polri, Bank Indonesia, dan Kementerian PUPR Jakarta.
“Kementerian berharap agar semua balainya melaksanakan baksos, yang selain melaksanakan sendiri, juga berkoordinasi dengan Pemprov Sultra,” jelas mantan Kepala BKD Provinsi Sultra ini.
Selain vaksinasi, kegiatan juga dirangkaikan dengan pembagian 400 paket sembako. Hal ini merupakan upaya Pemprov Sultra kerjasama dengan sejumlah pihak terkait dalam rangka memutus mata rantai Covid-19.
“Sekaligus sebagai upaya intervensi guna mempercepat pencapaian vaksinasi di Provinsi Sultra, dengan mendorong keterlibatan semua instansi,” katanya.
Dikatakan, saat ini Provinsi Sultra berada pada posisi ketiga untuk pelaksanaan vaksin untuk wilayah Sulawesi. Oleh karena itu, Gubernur Sultra bersama TNI-Polri dan berbagai pihak terkait terus mendorong peningkatan kegiatan vaksinasi, guna membentuk healthy community masyarakat, sehingga dengan sendirinya masyarakat memiliki kekebalan serta secara keseluruhan wilayah Sultra bisa terbebas dari virus.
“Semoga dengan upaya intervensi vaksinasi ini, selain bisa menempatkan posisi Provinsi Sultra pada peringkat atas dalam upaya pencegahan virus atau capaian vaksinasi, juga secara umum bisa membentuk healthy community masyarakat,” harapnya.
Wakil Ketua Panitia Vaksinasi Merdeka, Asrun Lio menambahkan, tujuan kegiatan ini untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap upaya nyata dalam mencegah penyebaran Covid-19 di Provinsi Sultra.
“Sesuai harapan Gubernur Provinsi Sulawesi Tenggara, H.Ali Mazi, salah satu cara untuk mencegah penyebaran Covid-19 yakni dengan vaksinasi. Untuk itu, dibutuhkan kesadaran yang tumbuh dari seluruh masyarakat akan pentingnya melakukan vaksinasi,” ucap akademisi asal Moronene Bombana ini.
Sasaran vaksinasi kemerdekaan yang dilaksanakan pada Senin 16 Agustus 2021 bertempat di Posko Terpadu Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Sultra tersebut, menyasar masyarakat umum dengan berbagai latar belakang sosial.
“Khusus untuk pelayanan besok dibatasi 1.500 orang saja, baik itu vaksin pertama maupun vaksin tahap kedua, dengan membawa KTP atau KK serta kartu vaksin pertama. Namun, target jumlahnya tanpa batasan sebab semakin banyak yang mendaftar maka semakin baik, karena akan ditindaklanjuti pada pelayanan vaksin berikutnya,” terangnya.
Kepala Dikbud Sultra ini mengatakan, khusus untuk pelayanan pada Senin 16 Agustus 2021 tersebut secara kuota telah terpenuhi 1.500 orang, sebab Pemprov Sultra juga telah membuka pendaftaran secara online.
“Meskipun demikian, masyarakat tetap bisa datang secara langsung untuk mendaftar karena kegiatan vaksinasi bukan hanya saat momentum kemerdekaan saja, namun juga dilaksanakan vaksinasi secara reguler. Jadi masyarakat yang belum mendaftar secara online, bisa datang langsung ke posko untuk mendapatkan pelayanan informsi dan tindakan vaksinasi selanjutnya,” tandasnya. (adm)