BATAUGA, Rubriksultra.com – Jika tidak ada aral melintang, Kabupaten Buton Selatan bakal menggelar seleksi CPNS tahun 2018. Hanya saja, belum jelas jumlah pegawai baru yang bakal diterima daerah otonom baru itu.
Kepala BKD Busel, La Amiri melalui Kepala Bidang Mutasi dan Pengadaan Pegawai, Firman Hamza menjelaskan Kabupaten Busel tinggal menunggu penetapan kuota oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) Republik Indonesia. Jika sudah ada ketetapan barulah digelar seleksi CPNS.
“Sejauh ini tahapan sudah dilakukan. Sejak juli 2017 lalu kita sudah melakukan pengusulan kuota Penerimaan CPNS di Busel ini. Tinggal menunggu penetapan kuota saja,” ungkapnya.
Kata dia, Pemkab Busel sudah melakukan pengusulan kuota CPNS sebanyak 1000 orang lebih. Pada finalisasi di BKD Provinsi Sultra, hanya disetujui sebanyak 350 orang.
“350 orang inilah yang selanjutnya diteruskan di Kemenpan RB untuk penetapan kuota CPNS secara nasional. Ini terdiri dari tiga tenaga profesi yakni tenaga Kesehatan, tenaga guru dan tenaga teknis lainnya,” tambahnya.
Firman menjelaskan, mekanisme pendaftaran dan pelaksanaan seleksi CPNS berbeda dengan proses seleksi sebelumnya. Mulai tahun ini seluruh pelaksanaan seleksi akan dilakukan secara terpusat atau terintegrasi.
Artinya seluruh pelaksanaan seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB) hanya akan dilakukan melalui seleksi berbasis Computer Assisted Test (CAT BKN).
Ini akan diselenggarakan BKN selaku pelaksana panitia seleksi nasional. Tujuannya agar seluruh proses seleksi CPNS dipastikan sesuai keyakinan publik.
Selain perubahan dari proses seleksi, pendaftaran CPNS akan dilakukan terintegrasi melalui portal BKN dan tidak ada pendaftaran melalui portal mandiri oleh instansi. Dengan perubahan mekanisme ini, alur pendaftaran CPNS akan lebih singkat sehingga memudahkan pelamar dalam pendaftaran satu pintu. (adm)
Peliput: Asmar
Editor : La Ode Aswarlin